Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Rela Antre 6 Jam di Kantor Walkot Jakpus demi Bantuan Sembako

Kompas.com - 15/08/2023, 16:30 WIB
Xena Olivia,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga rela mengantre berjam-jam di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa (15/8/2023) siang, demi mendapatkan bantuan sembako.

Pantauan Kompas.com, antrean yang terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak beragam usia itu tampak mengular.

Mereka dengan sabar berbaris di tengah lapangan meskipun cuaca Jakarta sedang panas.

 

Tak sedikit juga warga yang mengantre dengan mengajak serta anaknya.

Mereka tengah menunggu bantuan subsidi sembako yang bisa didapatkan dengan menggunakan Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Melalui paket sembako itu, pemerintah memberikan bantuan berupa ikan, telur, daging, dan susu.

Baca juga: Puskesmas Jakpus Siap Tangani Pasien jika ISPA Melonjak, Kasudinkes: Itu Sudah Makanan Sehari-hari

Salah satu penerima KJP bernama Jonathan (51) mengatakan, dirinya harus menunggu sekitar enam jam untuk mendapatkan paket sembako lengkap.

Sebab, paket sembako diberikan secara bertahap, tergantung jam datangnya barang.

“Saya dari pagi menunggu di sini bersama warga lainnya. Bantuan yang kami terima itu keluarnya tidak langsung semuanya, keluarnya satu per satu,” kata Jonathan saat diwawancarai.

Warga Cideng itu mengaku jenuh saat menunggu.

Terlebih lagi, dia juga harus meluangkan waktu untuk bisa mengambil keseluruhan paket sembako.

“Kalau dibilang jenuh sudah pasti, kami menunggu dari pagi pukul 09.00 WIB, pukul 15.00 WIB baru bisa dapat semua. Harus diluangkan waktunya, biar sekalian,” kata dia.

Baca juga: Mertua Tak Tahu Menantunya yang Kerja di KAI Simpan Banyak Senjata di Rumah

Pengamatan Kompas.com pukul 14.30 WIB, masih terlihat sejumlah warga mengantre di depan JP Mart.

Tampak warga semringah setelah berhasil mendapatkan sembako yang telah ditunggu-tunggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com