Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengalaman Naik LRT Jabodebek dari Stasiun Jatimulya, Satu Jam Perjalanan Menuju Tengah Jakarta

Kompas.com - 01/09/2023, 12:01 WIB
Joy Andre,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek secara resmi kini telah dapat dinikmati oleh umum. Layanan ini bisa jadi salah satu opsi transportasi massal untuk warga.

Tim Kompas.com pun menjajal layanan LRT dari Jatimulya menuju ke Dukuh Atas. Di Stasiun Jatimulya, kereta datang kurang lebih 15 menit sekali.

Pengguna dari Stasiun Jatimulya bisa naik ke lantai 2 peron dengan dua opsi, antara lain opsi tangga manual atau lift. Setelah tiba di lantai 2, pengguna akan kembali menaiki tangga untuk mencapai lantai 3.

Lantai ini merupakan lantai yang dijadikan akses peron. Pengguna cukup menunggu dan setelah beberapa menit berselang, rangkaian total 6 gerbong kereta akan datang.

Baca juga: Masih Promo, Tarif Jauh Dekat LRT Jabodebek Rp 5.000: Berikut Cara Bayar hingga Panduan Rutenya

Tim Kompas.com kemudian masuk ke dalam kereta. Suasana sejuk karena embusan pendingin ruangan atau air conditioner (AC) langsung terasa seakan mengalahkan cuaca terik di Kota Bekasi.

Di dalam gerbong, tersedia bangku-bangku di sisi kanan dan kiri yang bisa diduduki oleh para pengguna.

Masih tampak sisa-sisa plastik yang sebelumnya melapisi bangku biru muda tersebut.

Di dalam rangkaian tersebut, ada warga yang mengabadikan momen naik LRT. Mereka terlihat antusias menjajal layanan transportasi massal ini.

Ada yang sekadar berfoto atau ada juga yang memvideokan suasana Kota Bekasi dari layanan kereta LRT.

Baca juga: Menjajal LRT Harjamukti-Dukuh Atas, 51 Menit dari Depok ke Pusat Jakarta

Adapun di dalam kereta, suara mesin terdengar jelas ketika kereta ringan ini melaju. Suara itu terdengar kasar meski pengguna sudah berada di dalam kereta.

Setelah menikmati perjalanan kurang lebih 56 menit, perjalanan dari Jatimulya menuju ke stasiun akhir Dukuh Atas pun selesai.

Adapun LRT Jabodebek telah beroperasi mulai 28 Agustus 2023. Namun, operasional LRT Jabodebek tak semulus itu.

Ada sejumlah kendala yang timbul seiring berjalannya waktu.

Salah satunya, yakni soal proses pengereman kereta LRT Jabodebek yang dinilai masih kasar. Kemudian, kereta LRT Jabodebek juga sempat mengalami mati listrik. Tarif LRT Jabodebek dipatok Rp 5.000 hingga akhir September 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Polisi Sebut Penjual Video Porno Anak di Telegram Tak Memiliki Kelainan Seksual

Megapolitan
Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Air PAM di Koja Sudah Tidak Asin dan Berminyak

Megapolitan
Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Umat Lintas Agama Ikut Unjuk Rasa Solidaritas Palestina di Kedubes AS

Megapolitan
Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Megapolitan
Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Megapolitan
Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Megapolitan
Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Megapolitan
Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Megapolitan
DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Megapolitan
'Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada'

"Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada"

Megapolitan
Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Megapolitan
Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com