Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan di Tebet Mengaku Dianiaya Anggota DPRD di Apartemen

Kompas.com - 04/09/2023, 16:36 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang perempuan melaporkan dugaan penganiayaan yang dialaminya di sebuah apartemen di Tebet, Jakarta Selatan. 

Perempuan itu mengaku telah dianiaya seseorang yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

"Benar, ada laporan dugaan penganiayaan, tapi kami belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut," ujar Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan, Senin (4/9/2023).

Jamalinus mengungkapkan belum bisa membeberkan informasi dugaan penganiayaan itu karena pelapor belum dimintai keterangan.

Baca juga: Penghuni Panti Rehabilitasi Narkoba di Ciputat Mengamuk, Serang Petugas lalu Kabur

Ia hanya bisa memastikan korban yang berjenis kelamin wanita mengaku telah dianiaya anggota DPRD. Namun, Jamalinus juga belum mengetahui anggota DPRD provinsi mana yang dimaksud korban. 

"Pengakuan dia itu (terduga pelaku) orang anggota DPRD," tutur Jamalinus.

"Kalau soal duduk perkara, mungkin seperti yang tersebar di media. Masalah uang dan segala macamnya mungkin, yang jelas kami masih berusaha meminta keterangan dari pelapor," lanjut dia.

Adapun korban melaporkan kasus ini pada Jumat, 1 September 2023. Saat melapor, korban memiliki sejumlah luka lebam.

Baca juga: Remaja Tewas Tabrak Tiang Listrik di Kembangan, Polisi Selidiki Dugaan Hendak Tawuran

"Wajahnya itu seperti yang tampak sekarang di media sosial. Tampak kayak lebam, kemudian matanya kayak merah gitu," imbuh dia.

Di lain sisi, kasus dugaan penganiayaan yang diderita korban sempat dibagikan di akun Twitter @sidewii.

Dalam membuat narasinya, akun itu mengaku telah mengenal korban sejak zaman bersekolah.

Akun itu kemudian menceritakan soal kronologi dugaan penganiayaan.

Baca juga: Ibu Bawa Bayi Diduga Hendak Bunuh Diri di Rel, Polisi: Ada Masalah dengan Suami

Semua bermula saat anggota DPRD melakukan kunjungan ke Jakarta pada 1 September 2023.

Anggota DPRD itu kemudian mampir ke tempat korban yang terletak di apartemen bilangan Tebet, Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com