Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setuju Firli Bahuri Diperiksa di Bareskrim, IPW Nilai Polda Metro Transparan dalam Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Kompas.com - 24/10/2023, 15:06 WIB
Rizky Syahrial,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia Police Watch (IPW) menilai pemeriksaan Ketua KPK Firli Bahuri di Bareskrim Polri sebagai bentuk transparansi Polda Metro Jaya dalam pengungkapan kasus dugaan pemerasan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

"Jadi tindakan Polda Metro juga menyetujui pemeriksaan di Gedung Bareskrim Polri, untuk menunjukkan bahwa mereka bersedia transparan," ucap Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso, saat dihubungi, Selasa (24/10/2023).

"Mau diperiksa di mana pun (Firli) ya sama saja, Polda Metro tak ada keraguan sedikit pun," lanjut dia.

Baca juga: Kasus Dugaan Pemerasan SYL Tetap Ditangani Polda Metro meski Firli Bahuri Diperiksa di Bareskrim

Selain itu, Sugeng menyebut pemeriksaan Firli sebagai bukti akuntabilitas Polda Metro Jaya dalam mengusut kasus ini.

"Jadi menurut saya ini dipertanggungjawabkan," ucap Sugeng.

Menurut dia, transparansi Polda Metro Jaya sudah dilakukan sebelum pemeriksaan Firli.

Hal itu diawali dengan Polda Metro Jaya mengirimkan surat supervisi kepada KPK, agar bekerja sama untuk mengusut kasus ini.

"Justru kalau menolak (Firli diperiksa di Mabes Polri) akan dipertanyakan," ucap Sugeng.

Baca juga: KPK Sebut Tak Bela Firli Bahuri dalam Kasus Dugaan Pemerasan SYL

"Polda Metro juga sudah mengirimkan surat supervisi, ke KPK. itu ke KPK loh bukan ke Mabes Polri, ke KPK langsung yang menjadi rumah Firli, yang menjadi kantor Firli," tambah dia.

Dari beberapa fakta itu, Sugeng berpendapat bahwa Polda Metro Jaya serius dalam mengungkap kasus ini.

"Jadi dari beberapa fenomena fakta tersebut, saya melihat Polda Metro begitu yakin kasus ini (memiliki bukti) kuat gitu ya," kata Sugeng.

Firli diketahui hadir di Bareskrim Polri terkait kasus dugaan pemerasan terhadap Syahrul pada Selasa (24/10/2023) pukul 09.40 WIB.

Firli juga meminta penundaan pemeriksaan yang dijadwalkan (20/10/2023) lalu, karena butuh pendalaman materi.

Baca juga: Polda Metro Ungkap Firli Bahuri yang Minta Diperiksa di Bareskrim dalam Kasus Pemerasan SYL

Sebelumnya, penyidik Polda Metro Jaya saat ini tengah mengusut dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo oleh pimpinan KPK.

Kini Polda Metro Jaya sudah menaikkan status kasus ini ke tahap penyidikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com