Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tipu Muslihat WN Pakistan di Cengkareng, Mengaku Habib lalu Minta Sumbangan secara Paksa dan Makan Gratis

Kompas.com - 17/11/2023, 08:16 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua warga negara Pakistan kedapatan meminta sumbangan dengan paksa kepada warga di Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.

Dalam melancarkan aksinya, kedua pria itu selalu mengaku sebagai habib.

"Sudah sebulan kali ya ada memang sering (minta sumbangan). Dia itu kalau minta sumbangan mengatakan, 'Saya habib'," kata warga bernama Edi (50), saat ditemui di Rawa Buaya, Kamis (16/11/2023).

Berkeliling minta sumbangan

Baca juga: Mengaku Habib, Dua WN Pakistan Minta Sumbangan secara Paksa ke Warga Cengkareng

Menurut Edi, para pelaku berjalan kaki berkeliling permukiman untuk meminta sumbangan.

Warga pun memberikan uang seikhlasnya kepada kedua pelaku.

"Setiap rumah dimintai, ada yang kasih ada yang enggak. Kalau menurut saya, kalau memang resmi tidak masalah, tetapi mereka suratnya enggak ada. Kejadian kemarin itu memang memaksa," jelas Edi.

"Mereka bilangnya, buat sumbangan begitu saja. Kalau ke rumah saya memang buat minta sumbangan saja, kalau yang lain tidak tahu saya," sambungnya.

Sementara itu, warga lain bernama Yana (44) mengungkapkan, kedua pelaku telah meminta sumbangan sejak lama.

Selain kepada warga, kedua pelaku yang berpura-pura sebagai habib itu juga meminta sumbangan ke pedagang.

Baca juga: Selain Minta Sumbangan di Cengkareng, 2 WN Pakistan Juga Makan Gratis di Warung

"Kejadiannya sudah lama, baru ketahuan sekarang sama warga diberi tahu ke Pak RW," ungkap Yana.

"Pedagang itu kena juga, dimintainnya enggak mau sedikit lagi maunya Rp 50.000, dia enggak mau dikasih sedikit," imbuhnya.

Minta makan gratis

Yana mengungkapkan, kedua pelaku tidak hanya meminta sumbangan, tetapi juga memaksa makan gratis di warung milik warga.

Namun, mereka tidak mau diberi makan dengan lauk seadanya.

"Pernah makan enggak bayar di warung nasi padang. Maunya makannya enak, dikasih tahu tempe dia marah," ungkap Yana.

Baca juga: Ketika Mahasiswa Duel dengan 5 Begal Bercelurit demi Pertahankan Motor Paman

Diperiksa polisi

Kapolsek Cengkareng Kompol Hasoloan Situmorang membenarkan bahwa dua pelaku yang kerap meminta sumbangan ke warga merupakan warga negara Pakistan.

Kini, kasus tersebut tengah ditangani di Polda Metro Jaya.

"Iya benar, makanya penanganannya (kasus) di Polda. Terkait pemeriksaannya di Polda. Tetapi, pada saat di TKP, anggota langsung mengarah ke sana," papar Hasoloan.

Sementara itu, dalam video yang diterima Kompas.com terlihat seorang polisi tengah menghitung uang yang dihasilkan pelaku.

Kedua pria itu berdiri di dekat sebuah meja yang dikerubungi warga. Setelah dihitung, uang yang terkumpul sekitar Rp 2,1 juta.

(Tim Redaksi: Zintan Prihatini, Irfan Maullana, Ambaranie Nadia Kemala Movanita)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com