Tina Toon Minta Pemprov DKI Sampaikan Tindak Lanjut Hasil Reses DPRD secara Daring

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta Agustina Hermanto atau Tina Toon meminta Pemerintah Provinsi DKI memberikan informasi terkait hasil reses yang telah ditindaklanjuti secara daring.

Sebab, Tina Toon merasa jarang mendapatkan perkembangan informasi pelaksanaan hasil reses dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Jadi saya udah usul reses sekarang sistemnya juga online. Kalau belanja online pesan, bayar, diproses, dikirim, selesai itu ada," kata Tina Toon dalam keterangan resminya, Selasa (21/11/2023).

Baca juga: Anggota DPRD DKI Sebut WC Komunal Warga Setiabudi Memprihatinkan, Minta Pemprov Perbaiki

Menurut Tina Toon, dia dan para anggota DPRD DKI Jakarta lainnya justru baru mendapat informasi setelah berkunjung lagi ke masyarakat.

Atas dasar itu, dia mengusulkan agar Pemprov DKI Jakarta membuat suatu sistem untuk menginformasikan secara daring hasil reses yang telah ditindaklanjuti eksekutif.

"Kami ini sering kali tidak mendapatkan update bahwa ini dikerjakan atau enggak dianggarkan atau enggak, sampai mana prosesnya, lalu selesai atau tidak," ujar Tina Toon.

Sebelumnya, DPRD DKI Jakarta membacakan hasil reses ketiga 2023 dalam rapat paripurna bersama Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Senin (20/11/2023).

Baca juga: DPRD DKI Minta Pemprov Sediakan Rumah Sakit Khusus Pecandu Judi Online

Dalam rapat itu, Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Setyoko mengungkapkan sejumlah aspirasi masyarakat untuk ditindaklanjuti oleh pemerintah provinsi.

Salah satunya adalah meminta penyediaan alat pemadam api ringan (APAR) dan hidran di permukiman warga, khususnya yang rawan kebakaran.

Selain itu, Pemprov DKI juga diminta menambah jumlah CCTV di area rawan kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas, membangun toilet komunal untuk masyarakat, serta usulan membangun rumah sakit khusus pencandu judi online.

Baca juga: Dilantik Jadi Anggota DPRD DKI, Shinta Perjuangkan Pemerataan Air Bersih Warga Jakut