JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pemenangan Daerah (TPD) DKI Jakarta untuk pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan menggencarkan kampanye di Jakarta.
Hal itu dilakukan setelah TPD memperhitungkan capres dan cawapres pesaingnya.
Ketua TPD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, pasangan capres dan cawapres pesaing memiliki modal tersendiri di Ibu Kota.
"Kami sekarang sedang berhadapan dengan tokoh-tokoh potensial. Yang satu ada di pemerintahan, ada putranya dari Pak Joko Widodo. Yang satu juga pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta," kata Prasetyo saat dikonfirmasi, Minggu (3/12/2023).
Baca juga: Ganjar Kampanye di Lombok dan Kendari Hari Ini, Mahfud Fokus di Jawa Timur
Untuk diketahui, putra Presiden Jokowi yang mengikuti kontestasi Pilpres 2024 yakni Gibran Rakabuming Raka.
Sementara itu, mantan Gubernur DKI Jakarta yang menjadi calon presiden yakni Anies Baswedan.
Dengan begitu, Prasetyo mengatakan, pihaknya menggencarkan konsolidasi dengan warga Jakarta.
"Nah penanggung jawabnya saya di Jakarta. Kami konsolidasi seperti kerja (saat Pilpres) 2014 dan 2019," kata Prasetyo.
"Secara umum, saya konsultasi ke masyarakat, turun ke bawah, menanyakan masyarakat, karena bukan apa-apa, ilmu kami cuma itu," imbuh dia.
Baca juga: Mahasiswa Disabilitas Mataram Tanya ke Ganjar soal Perhatian Pendidikan Inklusi
Prasetyo sebelumnya mengungkapkan strateginya untuk mendulang suara pasangan Ganjar-Mahfud setelah dimulainya masa kampanye, Selasa (28/11/2023).
Salah satunya yang dilakukan di Jakarta, memperkenalkan sepak terjang Ganjar-Mahfud kepada masyarakat.
"Ketokohan Pak Ganjar dengan Pak Mahfud, kan masyarakat Indonesia ataupun di Jakarta, tidak tahu (sepenuhnya)," ujar Prasetyo.
Menurut dia, banyak warga yang belum mengetahui rekam jejak Ganjar-Mahfud sebelum menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dan Menko Polhukam.
"Masyarakat tidak tahu kematangan kerja beliau (Ganjar-Mahfud) ketika di DPR. Lalu (Mahfud) beberapa kali jadi menteri," ucap Prasetyo.
Baca juga: Debat Cawapres Ditiadakan, Ganjar: Saya Siap untuk Skenario Apa Pun
Prasetyo mengatakan, pihaknya juga memperkenalkan sederet program pasangan Ganjar-Mahfud.
Hanya saja, Prasetyo tak menyebutkan program yang dipaparkan kepada masyarakat.
"Seperti mau apa sih beliau itu, mau menjadi presiden dan wakil presiden. Itu yang saya jelaskan. Karena kami berpolitik juga harus santun," ucap Prasetyo.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.