Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 di Tangsel Kembali Melonjak, 64 Orang Positif

Kompas.com - 13/12/2023, 15:04 WIB
M Chaerul Halim,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Tangerang Selatan mengungkapkan, ada kenaikan kasus Covid-19 di Tangerang Selatan sejak Oktober 2023.

Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan Allin Hendalin Mahdaniar mengatakan, lonjakan kasus Covid-19 itu terjadi sejak 29 Oktober hingga 4 November 2023.

"Iya, ada peningkatan tren kasus Covid-19 di Tangerang Selatan," kata Allin saat dikonfirmasi, Rabu (13/12/2023).

Baca juga: Imbau Masyarakat Lengkapi Vaksin Covid-19, Dinkes DKI: Terbukti Efektif Cegah Kematian

Allin menuturkan, kasus Covid-19 kembali meningkat secara signifikan hingga 12 Desember 2023. Ada penambahan 23 kasus terkonfirmasi Covid-19 dalam dua hari.

"Total per tanggal 12 Desember 2023, terdapat 64 kasus terkonfirmasi Covid-19 di Tangsel," ucap dia.

Berdasarkan verifikasi di lapangan, Alli menyebutkan hanya ada dua pasien terkonfirmasi Covid-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit, sedangkan pasien lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah.

"Peningkatan tren kasus ini tidak diikuti dengan peningkatan kasus kematian Covid-19," imbuh dia.

Kendati begitu, Dinkes Tangerang Selatan tetap mengimbau masyarakat agar melengkapi vaksinasi untuk meningkatkan kembali antibodi dalam tubuh.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Jakarta Melonjak, Cakupan Vaksin Dosis Keempat Baru 10 Persen

Vaksinasi tidak hanya untuk melindungi diri sendiri, tetapi juga orang lain.

"Meskipun sudah vaksinasi lengkap masyarakat perlu menerapkan protokol kesehatan, tetap gunakan masker terutama yang sakit atau saat berada di tempat umum yang berisiko," tambah Allin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Besi Ribar Jatuh ke Rel, MRT Jakarta: Struktur Crane Dibangun Tanpa Koordinasi

Megapolitan
Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Relawan: Ada 7 Partai yang Mendekati Sudirman Said untuk Maju di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Cerita Olivina Dengar Suara Drone Saat Berkomunikasi dengan Temannya di Rafah Palestina

Megapolitan
Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Massa Sempat Cekcok dengan Polisi Usai Kibarkan Bendera Palestina di Depan Kedubes AS

Megapolitan
Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Massa di Depan Kedubes AS Mulai Bubar, Lampu Jalan Padam

Megapolitan
Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Material Besi Jatuh di Stasiun MRT ASEAN dan Blok M, Hutama Karya Gerak Cepat Lakukan Evakuasi

Megapolitan
DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

DPW PKS Masih Menunggu Keputusan DPP untuk Usung Anies di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Angka Kematian Penyakit Jantung di Bogor Meningkat Tiap Tahun

Megapolitan
'Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada'

"Jika Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Pertama dalam Sejarah Politik Indonesia Ketua Umum Partai Berlaga di Pilkada"

Megapolitan
Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Relawan Anies Gelar Konsolidasi Usung Sudirman Said di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Partai Garuda Buka Rekrutmen Bakal Calon Kepala Daerah Se-Indonesia

Megapolitan
Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Unjuk Rasa di Depan Kedubes AS, Olivina: Evakuasi Teman Saya di Rafah!

Megapolitan
Video Porno Anak yang Dijual di Telegram Berasal dari Indonesia dan Luar Negeri

Video Porno Anak yang Dijual di Telegram Berasal dari Indonesia dan Luar Negeri

Megapolitan
MRT Jakarta Minta Maaf Usai Insiden Jatuhnya Besi Ribar Kejagung ke Lintasan Rel

MRT Jakarta Minta Maaf Usai Insiden Jatuhnya Besi Ribar Kejagung ke Lintasan Rel

Megapolitan
Terbongkarnya Penjualan Video Porno Anak di Telegram, Pelaku Edarkan Ribuan Video dan Raup Ratusan Juta Rupiah

Terbongkarnya Penjualan Video Porno Anak di Telegram, Pelaku Edarkan Ribuan Video dan Raup Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com