Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zita Anjani, Pasha Ungu, dan Uya Kuya Penuhi Panggilan Bawaslu soal Gibran Bagi-bagi Susu di CFD

Kompas.com - 21/12/2023, 15:07 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Zita Anjani mendatangi Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Pusat, Kamis (21/12/2023).

Dia datang bersama politikus PAN Sigit Purnomo atau Pasha Ungu dan Surya Utama alias Uya Kuya untuk diperiksa terkait dugaan pelanggaran kampanye Pemilu 2024.

Dugaan pelanggaran yang dimaksud yakni membagikan susu di lokasi car free day (CFD) bersama calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka. Padahal, area CFD tidak boleh digunakan untuk kegiatan politik.

“Kami datang untuk memberikan klarifikasi terkait kegiatan car free day bersama Mas Gibran Rakabuming Raka,” ujar Zita kepada wartawan di Kantor Bawaslu Jakarta Pusat.

Baca juga: Siang Ini, Bawaslu Periksa Eko Patrio hingga Pasha Ungu Buntut Gibran Bagi-bagi Susu di CFD Jakarta

Pantauan Kompas.com, Zita tampak mengenakan jaket hitam bertulisan "Blue Squad" saat mendatangi Kantor Bawaslu Jakarta Pusat.

Anak Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ini juga memakai atribut bando bergambar wajah gibran.

Sementara itu, Uya Kuya dan Pasha Ungu memakai jaket berwarna biru dengan tulisan "Blue Squad".

“Mas Eko Patrio juga seharusnya hadir, cuma kemarin sakit. Sehabis kampanye sakit, jadi berhalangan hadir,” kata Zita.

Baca juga: Bawaslu: Gibran Bagi-bagi Susu Saat CFD Bukan Pidana Pemilu

Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Jakarta Pusat bakal memeriksa ketua dan kader PAN buntut kegiatan Gibran membagikan susu di area CFD Bundaran HI, Jakarta Pusat.

Komisioner Bawaslu Jakarta Pusat Christian Nelson Pangkey alias Sonny Pangkey menjelaskan, pemeriksaan dijadwalkan berlangsung pada Kamis siang.

Terdapat empat orang yang bakal dimintai keterangan, yakni Zita Anjani, Eko Patrio, Pasha Ungu, dan Uya Kuya.

“Iya, benar, untuk diklarifikasi,” ujar Sonny saat dihubungi Kompas.com.

Menurut Sonny, agenda kali ini merupakan pemeriksaan lanjutan soal dugaan pelanggaran pemilu dalam kegiatan bagi-bagi susu yang dilakukan gibran di area CFD DKI Jakarta.

Pada saat itu, para kader PAN tersebut diketahui hadir dalam kegiatan bersama Gibran.

Baca juga: Lolosnya Gibran dari Sanksi Pidana Pemilu Usai Bagi-bagi Susu Saat Car Free Day di Jakarta

Untuk diketahui, PAN adalah satu dari sembilan partai yang mengusung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran pada Pilpres 2024.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com