Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

21 RT dan 8 Ruas Jalan di Jakarta Banjir, Ketinggian Capai 1 Meter

Kompas.com - 04/01/2024, 20:24 WIB
Zintan Prihatini,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 21 rukun tetangga (RT) dan delapan ruas jalan di Ibu Kota terendam banjir, Kamis (4/1/2024).

Sejumlah wilayah di Ibu Kota terendam hingga ketinggian 1 meter. Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, data tersebut berdasarkan laporan hingga pukul 19.00 WIB.

"BPBD mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 44 RT dan empat ruas jalan saat ini menjadi 21 RT atau 0.068 persen dari 30.772 RT dan delapan ruas jalan," ungkap Isnawa dalam keterangan tertulisnya.

Baca juga: Banjir di Pondok Karya Jaksel Diduga karena Air Kiriman dari Depok dan Bogor

Berikut daftar wilayah Jakarta yang terendam banjir:

Jakarta Selatan

Kelurahan Kuningan Barat

  • Jumlah: 8 RT
  • Ketinggian: 30-100 cm
  • Penyebab: curah hujan tinggi serta luapan Kali Mampang dan Kali Krukut

Kelurahan Pela Mampang

  • Jumlah: 11 RT
  • Ketinggian: 100 cm

Kelurahan Duren Tiga

  • Jumlah: 1 RT
  • Ketinggian: 40 cm
  • Penyebab: curah hujan tinggi dan luapan Kali Mampang

Jakarta Timur

Kelurahan Kebon Pala

  • Jumlah: 1 RT
  • Ketinggian: 30 cm
  • Penyebab: curah hujan tinggi dan luapan Kali Cipinang

Baca juga: Banjir Setinggi 1 Meter Rendam Pemukiman Warga di Pondok Karya Jaksel

Sementara jalan terendam antara lain:

1. Jalan Kamal Raya, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat

  • Ketinggian: 20 cm

2. Jalan Lingkungan 3, Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat

  • Ketinggian: 15 cm

3. Jalan Kemang Utara IX, Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan

  • Ketinggian: 40 cm

4. Jalan Mangga, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara

  • Ketinggian: 15 cm

5. Jalan Gang 8, Tugu, Koja

  • Ketinggian: 10 cm

6. Jalan Bhayangkara Koja Tretmall, Tugu, Koja

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Jadwal dan Daftar Kereta Api Tambahan 16-31 Mei 2024

Megapolitan
Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Putar Otak Jukir Liar Setelah Dilarang, Ingin Jadi Tukang Servis AC hingga Kerja di Warung

Megapolitan
Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Pelajar Depok Nyalakan Lilin dan Doa Bersama di Jembatan GDC untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga

Megapolitan
FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

FA Curi dan Sembunyikan Golok Tukang Kelapa untuk Bunuh Pamannya di Tangsel

Megapolitan
Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Bentuk Tim Lintas Jaya untuk Tertibkan Juru Parkir Liar, Kadishub DKI: Terdiri dari Polisi, TNI, sampai Kejaksaan

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Korban Kecelakaan Bus di Subang Bakal Diberi Pendampingan Psikologis untuk Hilangkan Trauma

Megapolitan
Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Tak Setuju Penertiban, Jukir Liar Minimarket: Yang di Bawah Cari Makan Setengah Mati

Megapolitan
Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Mengaku Tak Pernah Patok Tarif Seenaknya, Jukir di Palmerah: Kadang Rp 500, Terima Saja…

Megapolitan
Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Elang Kumpulkan Uang Hasil Memarkir untuk Kuliah agar Bisa Kembali Bekerja di Bank...

Megapolitan
Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Pegawai Minimarket: Keberadaan Jukir Liar Bisa Meminimalisasi Kehilangan Kendaraan Pelanggan

Megapolitan
Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Polisi Tangkap Tiga Pelaku Tawuran di Bogor, Dua Positif Narkoba

Megapolitan
Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Yayasan SMK Lingga Kencana Sebut Bus yang Digunakan untuk Perpisahan Siswa Dipesan Pihak Travel

Megapolitan
Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Usai Bunuh Pamannya Sendiri, Pemuda di Pamulang Jaga Warung Seperti Biasa

Megapolitan
Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang, Yayasan Akan Panggil Pihak Sekolah

Megapolitan
Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Soal Janji Beri Pekerjaan ke Jukir, Heru Budi Akan Bahas dengan Disnakertrans DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com