Berkait banyaknya kabar simpang siur karena video yang viral, Syahduddi memastikan bahwa pihaknya melakukan penangkapan yang sesuai dengan aturan.
"Kami sudah melihat tayangan video, yang mengetuk kaca, yang memukul tersangka S (Steven) ini dan yang memaki-maki dengan bahasa kasar setelah dikroscek itu bukan anggota kami," imbuhnya.
Syahduddi mengatakan, pihaknya bakal menyelidiki orang-orang selain polisi yang ikut terlibat dalam penangkapan Saipul Jamil, salah satunya pria berjaket polisi.
Baca juga: Polisi Bakal Cari Warga yang Ikut-ikutan Tangkap Saipul Jamil di Daan Mogot
"Ada orang diduga anggota menggunakan jaket bertuliskan polisi, itu ternyata bukan anggota Polsek Tambora. Itu akan kami selidiki juga," katanya.
Oleh karena itu, Syahduddi menerjunkan propam untuk menyelidiki dugaan adanya orang lain yang ikut dalam penangkapan itu.
"Makanya kami menurunkan propam (Profesi dan Pengamanan) untuk melakukan pemeriksaan dan pendalaman terkait dengan peristiwa tersebut," tuturnya.
(Tim Redaksi: Firda Janati, Jessi Carina, Icha Rastika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.