Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Jakarta Timur Siapkan 15.200 Bibit Cabai untuk Ditanam di Rumah Ibadah

Kompas.com - 15/01/2024, 12:59 WIB
Nabilla Ramadhian,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 15.200 bibit cabai disiapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur untuk ditanam di puluhan rumah ibadah.

Pemkot Jakarta Timur akan membagikan 200 bibit cabai ke masing-masing rumah ibadah.

"Target saya 200 bibit cabai di setiap rumah ibadah, lebih kurang ada 76 rumah ibadah di Jakarta Timur," ujar Walikota Jakarta Timur M. Anwar dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/1/2024).

Baca juga: Tekan Inflasi, 3 Masjid di Jakarta Timur Jadi Tempat Budi Daya Cabai

Ratusan bibit cabai itu akan ditanam di 65 masjid, 10 gereja, dan satu pura. Semuanya tersebar di 65 kelurahan dan 10 kecamatan di Jakarta Timur.

Dengan demikian, total bibit cabai yang akan dibudi daya di seluruh rumah ibadah di salah satu kota administratif DKI Jakarta itu adalah 15.200.

Anwar menuturkan, budi daya cabai dilakukan untuk membantu menekan harga cabai di Jakarta Timur.

Tidak hanya itu, penanaman juga dilakukan untuk memanfaatkan ruang kosong melalui urban farming tanaman cabai.

Cabai ditargetkan sudah bisa dipanen bersama menjelang bulan Ramadhan. Hasil panen akan dijual dengan harga yang lebih murah daripada harga di pasar.

Sebab, saat bulan Ramadhan, harga cabai diprediksi akan meroket. Harga yang lebih rendah diharap dapat meringankan beban warga ketika harga cabai di pasar meningkat.

“Kami upayakan semuanya bisa menjadi nilai tambah untuk menekan inflasi dan memenuhi kebutuhan cabai di masyarakat dengan harga yang sangat terjangkau,” Anwar berujar.

Baca juga: Panen Cabai di Cibubur Jaktim, Heru Budi: Ini Berbarengan di 345 Lokasi

Oleh karena itu, ia mengimbau agar pengurus rumah ibadah melakukan budi daya cabai dengan cermat agar hasilnya bisa bermanfaat di kalangan masyarakat.

Saat ini, sudah ada tiga masjid yang mulai dimanfaatkan sebagai lahan budi daya cabai.

Masjid pertama yang ditanami cabai adalah Masjid Al Bashor di wilayah RW 03 Dukuh, Kramatjati, Jumat (5/1/2024).

Kemudian adalah Masjid kedua yang halamannya turut dimanfaatkan untuk menanam cabai adalah Masjid Al-Fida di Komplek Angkasa Lanud Halim Perdanakusuma, Makasar, Selasa (9/1/2023).

Masjid ketiga yang ditanami cabai adalah Masjid Al-Ihsan di Cipinang, Pulogadung, Jumat (12/1/2024).

"Cabai merupakan komoditas pangan yang bisa membuat inflasi. Karena harga cabai naik, kami buat program penanaman cabai di rumah ibadah," pungkas Anwar.

Baca juga: Keluh Pedagang Cabai di Pasar Tomang Barat: Harganya Melonjak, tapi Kualitasnya Terkadang Menurun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Peremajaan IPA Buaran Berlangsung, Pelanggan Diimbau Tampung Air untuk Antisipasi

Megapolitan
Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Megapolitan
Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com