Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Malang Bayi Laki-laki di Depok, Langsung Dibuang Sang Ibu ke Selokan Usai Dilahirkan

Kompas.com - 16/01/2024, 20:22 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

DEPOK, KOMPAS.com - Nasib malang menimpa bayi berjenis kelamin laki-laki yang baru dilahirkan di Cisalak, Depok, Jawa Barat.

Pasalnya, bayi tersebut langsung dibuang oleh sang ibu inisial GR ke selokan usai terlahir ke dunia.

Ditemukan warga

Kaur Humas Polres Depok Iptu Made menyampaikan, bayi itu ditemukan oleh seorang warga bernama Nardi di dalam selokan di Cisalak pada Senin (15/1/2024) sekitar pukul 21.20 WIB.

Baca juga: Diduga Dibuang, Bayi Laki-laki Ditemukan Masih Hidup di Selokan Cisalak Depok

Saat sedang lewat, Nardi menemukan bayi malang itu berada di dalam selokan depan rumah warga bernama Sejahtera.

"Saksi sedang ke luar rumah lalu melewati depan rumah Sejahtera dan kemudian menemukan korban berada di dalam selokan depan rumah tersebut," ungkap Made kepada wartawan, Selasa (16/1/2024).

Saat ditemukan, bayi itu dalam posisi tengkurap ke bawah menghadap permukaan selokan sehingga ada lumpur yang masuk ke mulutnya.

"Posisi wajah bayi saat ditemukan itu tengkurep ke bawah (ke got). Jadi, ada lumpur yang masuk ke dalam mulut bayi," kata Kapolsek Cimanggis Kompol Judika Sinaga dalam kesempatan yang sama.

Judika menambahkan, bayi itu diduga baru terlahir ke dunia lantaran ada ari-ari yang masih menempel di tubuhnya.

"Kondisi bayi masih lengkap dengan ari-arinya, jadi diperkirakan bayi tersebut merupakan bayi baru lahir," ujar Judika.

Baca juga: Bayi Laki-laki yang Dibuang ke Selokan di Cisalak Depok Lahir Prematur

Usai ditemukan, bayi langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Setya Bhakti, lalu dipindahkan ke RS Bhayangkara Brimob Kelapa Dua Depok karena masalah kelengkapan peralatan.

Made menuturkan, bayi tersebut terlahir prematur dengan berat badan sekitar 2,1 kilogram.

"Karena kondisi bayi tersebut lahir prematur, bidan menyarankan untuk dibawa ke Rumah Sakit (RS) Setya Bhakti," kata Made.

Dibuang ibu kandung

Judika memastikan bahwa orang yang membuang bayi tersebut adalah GR selaku ibu kandungnya sendiri.

"Sesuai hasil pengamatan dari kamera CCTV, memang benar yang membuang bayi tersebut adalah ibu kandungnya sendiri (GR)," kata Judika.

Baca juga: Bayi Laki-laki Dibuang ke Selokan di Depok oleh Ibu Kandungnya

Menurut hasil rekaman kamera CCTV milik warga, GR sempat bolak-balik di sekitar lokasi sebelum akhirnya meletakkan bayinya di selokan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com