Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Imlek, Pengamen Barongsai di Pecinan Glodok Bisa Raup Rp 200 Ribu Sehari

Kompas.com - 21/01/2024, 16:40 WIB
Vincentius Mario,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Imlek mendatangkan rezeki tersendiri bagi Dani (23), seorang pengamen yang cosplay atau berkostum Barongsai (naga merah) di kawasan pasar Pecinan Glodok, Pancoran, Jakarta Barat.

Saat ditemui Minggu (21/1/2024), Dani menyebut pendapatannya bertambah drastis menjelang Imlek.

"Kalau kayak udah deket gini, biasanya saya dapat Rp 150.000 sampai Rp 200.000 per hari. Itu dari pagi," kata Dani.

Baca juga: Kawasan Pecinan Glodok Ramai Jelang Imlek: Dagangan Penuhi Trotoar hingga Pengunjung Berhimpitan

Dani mulai berangkat dari tempat tinggalnya di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, sekitar pukul 08.00 WIB.

Kemudian dia mulai berkeliling di sepanjang jalan Pancoran Glodok hingga masuk ke emperan toko di Pecinan.

"Banyak yang kasih uang baru. Itu tandanya mau Imlek. Ya, buat tambahan makan dan biaya sehari-hari," ucap Dani.

Kawasan pasar Pecinan Glodok, Pancoran, Jakarta Barat, mulai dipadati pedagang dan pengunjung yang mengincar pernak pernik Hari Raya Imlek, Minggu (21/1/2024). KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO Kawasan pasar Pecinan Glodok, Pancoran, Jakarta Barat, mulai dipadati pedagang dan pengunjung yang mengincar pernak pernik Hari Raya Imlek, Minggu (21/1/2024).

Di Hari Raya Imlek, Dani menyebut penghasilannya kemungkinan bisa mencapai Rp 500.000.

"Nah, kalau pas Imlek beda lagi. Tahun lalu sampe dapet Rp 500.000. Itu sehari jalan," ujarnya.

Adapun Dani menggunakan kostum naga merah dan menyapa pengunjung yang melewati jalan Pancoran hingga emperan toko di Pecinan.

Dani melayani foto bersama pengunjung dan mencoba menghibur anak-anak kecil yang dibawa oleh pengunjung.

Baca juga: Resep Sup Ikan Kuah Tahu, Santapan Hangat untuk Imlek

Sejauh pantauan Kompas.com, beberapa titik emperan toko Petak Enam saat ini padat pengunjung.

Para pengunjung rela berhimpitan demi menawar dan membeli pernak-pernik khas Imlek demi menyambut hari raya yang jatuh pada 10 Februari 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Prabowo Belum Bahas Isu Penambahan Menteri di Kabinetnya

Megapolitan
Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Berantas Jukir Liar, DPRD Usul Pemprov DKI-Minimarket Kerja Sama

Megapolitan
Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Bulan Depan, Gerindra Akan Umumkan Nama yang Diusung untuk Pilgub DKI

Megapolitan
Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Tak Tutup Kemungkinan Usung Anies di Pilkada DKI, PDIP: Tergantung Penilaian DPP dan Rekam Jejak

Megapolitan
Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu 'Ferguso'!

Jukir Liar Akan Ditertibkan lalu Dikasih Pekerjaan, DPRD DKI: Tidak Semudah Itu "Ferguso"!

Megapolitan
Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Gerindra DKI Usul 4 Nama Bacagub Jakarta ke DPP, Ada Ariza Patria dan Rahayu Saraswati

Megapolitan
Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Jangan Seolah Lepas Tangan, Direktur STIP dan BPSDM Diminta Ikut Tanggung Jawab atas Tewasnya Putu

Megapolitan
DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

DPRD DKI: Tidak Ada Anggaran untuk Beri Pekerjaan Eks Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Prabowo Kantongi Nama Kader Gerindra yang Akan Maju Pilgub DKI Jakarta

Megapolitan
Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Paniknya Maling Motor di Koja, Ditangkap Warga Usai Aksinya Ketahuan sampai Minta Tolong ke Ibunya

Megapolitan
Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Pengelola Minimarket Diminta Juga Tanggung Jawab atas Keamanan Kendaaraan yang Parkir

Megapolitan
Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung 'Political Will' Heru Budi

Soal Wacana Pekerjaan Bagi Jukir Minimarket, Pengamat: Tergantung "Political Will" Heru Budi

Megapolitan
Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Heru Budi Janjikan Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket, Pengamat: Jangan Hanya Wacana!

Megapolitan
Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Babak Baru Kasus Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Muncul 3 Tersangka Baru yang Ikut Terlibat

Megapolitan
Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Solidaritas Pelaut Indonesia Minta Senioritas ala Militer di STIP Dihapuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com