JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendara motor bernama Andre Febrianda (31) mengaku sudah menelepon nomor darurat setelah melihat seorang pria diduga menganiaya wanita di pinggir Jalan Jenderal Basuki Rachmat, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (4/2/2024).
Kendati demikian, ia menyayangkan karena tidak mendapatkan respons yang bagus dari pelayanan pelanggan atau customer service.
“Ya, betul sekali (malah dilempar-lempar). Tapi, terlempar otomatis. Saat ketik 110 darurat polisi, pas diangkat, ngobrol malah darurat bencana,” sebut Andre saat dihubungi Kompas.com melalui direct messages Instagram, Senin (5/2/2024).
Baca juga: Pengendara Motor Pergoki Pria Aniaya Perempuan di Pinggir Jalan di Duren Sawit
“Sama customer service darurat bencana, yakni 112, diberikan solusi pakai kode daerah 120-110, baru nyambung, setengah jam enggak ada yang angkat,” imbuh dia.
Andre juga mencoba menelepon Polsek Duren Sawit, hanya saja hasilnya nihil.
“Satu jam lebih baru akhirnya datang polisi yang enggak sengaja lewat (Jalan Jenderal Basuki Rachmat). Akhirnya, di situ baru plong, saya tinggal pulang. Iya, selama satu jam sudah saya sama warga lerai, sambil tunggu pak polisi datang,” kata Andre.
Diberitakan sebelumnya, Andre memergoki seorang pria tengah menganiaya perempuan di pinggir Jalan Jenderal Basuki Rachmat pada Minggu malam.
Dia kemudian merekam kejadian itu dan meneriaki pelaku agar berhenti melakukan kekerasan.
Baca juga: Apdesi Demo di Gedung DPR, Arus Lalu Lintas Jalan Gatot Subroto Padat Merayap
“Saya lihat kekerasan di seberang, saya kata-katain, akhirnya berhenti kekerasannya. Saya mau bantuin, malas berantem. Minimal dia sudah enggak KDRT lagi,” ujar Andre.
Sepenglihatan Andre dari seberang jalan, pria itu memukul, menjambak, mendorong, menampar, dan menoyor perempuan itu.
View this post on Instagram
Kompas.com telah menghubungi Polsek Duren Sawit untuk mengonfirmasi kejadian ini. Namun, pihak kepolisian belum merespons.
Video yang direkam Andre viral di media sosial. Video itu diunggah di akun Instagram @merekamjakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.