Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Partai yang Jumlah Kursinya Diprediksi Turun di DPRD DKI, Paling Banyak PDI-P

Kompas.com - 13/03/2024, 11:11 WIB
Tria Sutrisna,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah partai mengalami penurunan perolehan jumlah suara pada Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) DPRD DKI Jakarta 2024, dibanding 2019.

Kondisi ini berpotensi berdampak pada berkurangnya perolehan kursi di DPRD DKI Jakarta untuk periode 2024-2029.

PDI-P diprediksi menjadi partai yang paling banyak kehilangan kursi, seiring dengan turunnya perolehan suara dibandingkan Pileg 2019.

Baca juga: Hasil Pileg: Perolehan Kursi PSI di DPRD DKI Diperkirakan Tak Bertambah

Pada pesta demokrasi lima tahun lalu, partai belogo banteng ini mendapatkan 1.336.344 suara dan mengamankan 25 kursi DPRD DKI Jakarta.

Sementara untuk periode 2024-2029, PDI-P kemungkinan hanya akan mendapatkan 15 kursi.

Angkanya berkurang 10 kursi dibandingkan periode sebelumnya karena perolehan suara PDI-P kali ini hanya 850.174 suara.

Perkiraan jumlah kursi tersebut adalah hasil simulasi penghitungan menggunakan metode sainte lague.

Metode ini mengonversi hasil perolehan suara partai peserta Pileg DPRD DKI Jakarta ke jumlah kursi yang akan didapatkan.

Selain PDI-P, partai lain yang juga berpotensi mengalami penurunan jumlah perolehan kursi adalah Gerindra.

Baca juga: Perolehan Kursi PKB di DPRD DKI Diperkirakan Naik Dua Kali Lipat pada Periode 2024-2029

Partai yang dinakhodai calon presiden Prabowo Subianto itu diperkirakan hanya memperoleh 14 kursi.

Sementara pada periode 2019-2024, Gerindra sukses mengantongi 19 kursi berkat perolehan suara 935.793.

Hilangnya lima kursi ini karena jumlah suara Gerindra pada Pileg DPRD DKI Jakarta 2024 berkurang menjadi 728.297 suara.

Partai Demokrat yang pada periode 2019-2024 mengantongi 10 kursi, juga berpotensi mengalami pengurangan jumlah kursi.

Partai yang dipimpin Menteri Agraria dan Tata Ruang / Badan Petanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono ini diperkirakan hanya mendapatkan delapan kursi.

Baca juga: Prabowo-Gibran Menang di Jakarta, tapi Perolehan Kursi Gerindra di DPRD DKI Turun

Hal ini karena terdapat calon anggota legislatif (caleg) Demokrat yang diperkirakan tak lolos Pileg DPRD DKI Jakarta 2024 di daerah pemilihan (Dapil) 2 dan 3.

Prediksi perolehan kursi ini bukanlah hasil resmi. Penetapan perolehan kursi peserta Pileg DPRD DKI Jakarta 2024 masih menunggu pengumuman resmi dari KPU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com