JAKARTA, KOMPAS.com - D (13), siswa SMP yang ditemukan tewas gantung diri di Palmerah, Jakarta Barat, dikenal aktif bersosialisasi di lingkungan rumahnya.
Ketua RT tempat tinggal korban, Sapto, menuturkan bahwa D juga aktif menjadi karang taruna di wilayahnya.
"Anaknya agak pendiam, tapi pandai bergaul. Dia juga aktif olahraga lari di sekitar rumah," kata Sapto saat ditemui di rumah duka D, Jumat (19/4/2024).
Baca juga: Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya
Sapto mengatakan, D akhir-akhir ini sering berlatih lari di lingkungan rumahnya. Bahkan, Sapto masih bertemu D kemarin sore.
Kepada Sapto, D mengaku akan berlomba marathon pada Minggu (21/4/2024).
"Dia mau lomba Minggu besok, makanya saya ketemu kemarin dia lagi lari," kata Sapto.
Sapto menuturkan, D sering berkonsultasi dengan anaknya yang sesama atlet.
"Ya anak saya termotivasi sama dia, anak saya atlet renang, D kan atlet lari yang bahkan saya dengar mewakili Jakarta dalam lomba marathon," ujar Sapto.
Diberitakan sebelumnya, D ditemukan tewas gantung diri oleh salah satu anggota keluarganya sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca juga: Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun
Puluhan remaja yang merupakan teman-teman D pun hadir memberikan penghormatan terakhir di rumah duka.
Kini, polisi membawa jasad D ke RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk melakukan visum et repertum.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/saya-ingin-bunuh-diri/
Anda juga bisa menghubungi Yayasan Pulih (021) 78842580 atau email lewat pulihfoundation@gmail.com atau Call Center Halo Kemenkes 1500-567.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.