Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Kompas.com - 02/05/2024, 05:30 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus penemuan jasad wanita berinisial RM (50) di dalam koper hitam yang diletakkan di pinggir Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, akhirnya terungkap.

RN diduga dibunuh oleh seorang pria berinisial AARN di sebuah kamar hotel daerah Bandung, Jawa Barat.

Korban diajak ke kamar hotel lalu dibunuh

Dalam video rekaman CCTV berdurasi 51 detik yang diterima Kompas.com, tampak AARN dan RM tengah berjalan di lorong sebuah hotel daerah Bandung pada Rabu (24/4/2024).

Baca juga: Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

AARN berjalan lebih dahulu yang diikuti oleh RM beberapa langkah di belakangnya. Kemudian, keduanya masuk ke dalam salah satu kamar hotel sekitar pukul 09.51 WIB.

Dalam video, AARN terlihat mengenakan pakaian serba hitam sembari memegang ponsel di tangan kirinya saat masuk ke dalam kamar hotel.

Sementara itu, RM tampak mengenakan pakaian berwarna merah muda, kerudung biru muda, dan menggendong sebuah tas hitam di punggungnya.

Setelah keduanya masuk ke dalam kamar hotel, video rekaman CCTV itu pun terpotong dan maju ke pukul 18.40 WIB.

Pada waktu tersebut, AARN keluar dari kamar hotel yang dimasukinya bersama RM.

Namun, ia keluar seorang diri sambil mendorong koper hitam berukuran besar dan menenteng kantong plastik hitam di tangan kirinya.

Koper tersebut diduga berisi jasad RM. Setelah itu, video rekaman CCTV berhenti saat AARN sudah tak terlihat.

Baca juga: Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Ade Ary Syam Indradi mengatakan, video rekaman CCTV yang beredar benar adanya.

Ade Ary menyebut, dua orang yang terlihat di rekaman CCTV adalah korban dan terduga pelaku.

“Soal video CCTV yang beredar, saya benarkan video itu,” tutur Ade Ary di daerah Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2024).

Jasad RM ditemukan di dalam koper di pinggir jalan

Sehari berselang atau pada Kamis (25/4/2024), warga sekitar Jalan Inpeksi Kalimalang dihebohkan dengan penemuan jasad wanita dalam koper yang tergeletak di pinggir jalan.

Identitas jasad itu akhirnya diketahui setelah polisi melakukan identifikasi, yakni RM.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com