Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Kompas.com - 03/06/2024, 20:37 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Sebanyak 62 warga Kelurahan Cipaku, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, diduga keracunan usai menyantap hidangan acara peringatan haul.

Dalam peristiwa itu, satu orang meninggal dunia diduga akibat keracunan makanan.

Camat Bogor Selatan Irman Khaerudin mengatakan, puluhan korban tersebut telah dibawa ke Puskesmas Cipaku untuk mendapatkan perawatan.

Sebagian, sambung Irman, ada yang dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

"Masih ada yang dirawat, tapi ada juga yang sudah kembali pulang," kata Irman, saat ditemui di Puskesmas Cipaku, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Satu Korban Kebocoran Pipa di Karawaci Keracunan Gas Amonia, Kondisinya Sesak Napas Berat

"Sampai saat ini ada 62 orang ya, kita data. Korban semua di satu RT, Kelurahan Cipaku," tambahnya.

Irman mengungkapkan, peristiwa keracunan tersebut terjadi pada Sabtu (1/6/2024) ketika warga menghadiri acara peringatan haul.

Warga, lanjut Irman, lalu menyantap hidangan yang dibagikan di acara tersebut.

"Itu acaranya Sabtu malam. Setelah itu, ya ada yang sakit. Tapi belum ada laporan. Hari Minggu juga belum ada laporan," tutur Irman.

Baca juga: Kebakaran di SMAN 6 Jakarta yang Merenggut Nyawa, Sekuriti Tewas Keracunan Gas APAR Kedaluwarsa

"Baru hari Senin ini, siang tadi Pak Lurah baru dapat laporan. Beliau langsung ke Puskesmas, saya susul," imbuhnya.

Irman menduga, puluhan warga tersebut mengalami keracunan setelah mengonsumsi makanan yang dibagikan di acara haul.

Mayoritas warga mengalami mual-mual dan diare. Korban mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

"Penyebab keracunannya untuk sementara kita anggap dari makanan," imbuhnya.

"Untuk satu warga yang meninggal dunia itu laki-laki, umurnya 34 tahun," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Sebut Judi 'Online' Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Polda Metro Sebut Judi "Online" Kejahatan Luar Biasa, Pemberantasannya Harus Luar Biasa

Megapolitan
Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Polisi Deteksi 3 Pelaku Lain di Balik Akun Facebook Icha Shakila, Dalang Kasus Ibu Cabuli Anak

Megapolitan
Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Rombongan 3 Mobil Tak Bayar Usai Makan di Depok, Pemilik Restoran Rugi Rp 829.000

Megapolitan
Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Kapolri Rombak Perwira di Polda Metro, Salah Satunya Posisi Wakapolda

Megapolitan
Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Modus Preman Palak Bus Wisata di Gambir: Mengadang di Pintu Stasiun, Janjikan Lahan Parkir

Megapolitan
Kapolda Metro: Judi 'Online' Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Kapolda Metro: Judi "Online" Cuma Untungkan Bandar, Pemain Dibuat Rugi

Megapolitan
Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Bocah Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa Cakung, Polisi: Jendela untuk Bersandar Tidak Kokoh

Megapolitan
Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi 'Online'

Sejak 2023, 7 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosi Situs Judi "Online"

Megapolitan
Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Momen Haru Risma Peluk Pelajar di Tanimbar yang Bipolar dan Dibesarkan Orangtua Tunggal

Megapolitan
Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Kapolda Metro Perintahkan Kapolres-Kapolsek Razia Ponsel Anggota untuk Cegah Judi “Online”

Megapolitan
Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Ternyata Ditinggal Orangtunya Bekerja

Megapolitan
Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Bawaslu DKI Mengaku Kekurangan Personel Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Polisi Bakal Mediasi Kasus Ojol yang Tendang Motor Warga di Depok

Megapolitan
Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Polda Metro Buka Peluang Kembali Periksa Firli Bahuri di Kasus Dugaan Pemerasan SYL

Megapolitan
 Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Selebgram Bogor Ditangkap karena Promosikan Judi Online, Polisi : Baru Terima Gaji Rp 3 juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com