Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Pastikan Tak Ada Tanda Kekerasan di Tubuh Pria yang Tewas Gantung Diri di Koja

Kompas.com - 05/07/2024, 20:30 WIB
Shinta Dwi Ayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi memastikan penyebab kematian pria di Koja, Jakarta Utara, berinisial SW (43) murni bunuh diri dengan cara gantung diri.

Kanit Reskrim Polsek Koja, AKP Alex Chandra mengatakan, tak ada tanda-tanda bekas kekerasan di tubuh SW.

"Pemeriksaan kita juga kelihatan, tanda-tanda kekerasan tidak ada di luar tubuhnya," ujar Alex saat diwawancarai oleh Kompas.com, Jumat (5/7/2024).

Baca juga: Jerit Pilu Wanita di Koja, Temukan Suami Tewas Gantung Diri Saat Bersihkan Balai Warga

Alex mengungkapkan, polisi juga sudah mengecek karena closed circuit television (CCTV) di balai warga RW 05 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, yang menjadi tempat SW gantung diri.

Dalam rekaman CCTV itu terlihat jelas, bagaimana SW melakulan proses gantung diri hingga membuatnya tewas.

"Update terbaru menguatkan bahwa itu bunuh diri," kata Alex.

Sejauh ini, polisi masih mendalami motif SW nekat mengakhiri hidupnya.

Pihak kepolisian juga sudah melakukan pemeriksaan ke istri SW yang bernama Yuli untuk mendukung data penyidikan.

Dari hasil pemeriksaan itu, satu-satunya penyebab SW nekat gantung diri karena diduga memiliki utang.

Namun, polisi masih mencari tahu apakah benar SW bunuh diri karena permasalahan utang atau ada sebab lainnya.

Baca juga: Pria yang Tewas Gantung Diri di Koja Tinggalkan Surat, Isinya Maafin Bapak...

Sebagai informasi, SW ditemukan tewas sekitar pukul 18.30 WIB oleh Yuli.

Yuli menemukan SW tergantung tak bernyawa saat hendak membersihkan balai warga RW 05.

Kebetulan, kata Alex, Yuli memang bekerja di pos RW itu. Saat ditemukan, kondisi tubuh SW sudah membiru, dengan lidah menjalar, dan mata terpejam.

Penemuan mayat itu pun langsung dilaporkan ke polisi. Tak selang beberapa lama, anggota Polsek Koja mengecek tempat kejadian perkara (TKP).

Usai melakukan olah TKP dan memeriksa korban, jenazah SW pun langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, untuk diotopsi.

Baca juga: Pria yang Tewas Gantung Diri di Koja Jakut Diduga Terlilit Utang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjalanan KRL Parung Panjang-Cisauk Terganggu, Penumpang Padati Peron Stasiun Palmerah

Perjalanan KRL Parung Panjang-Cisauk Terganggu, Penumpang Padati Peron Stasiun Palmerah

Megapolitan
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Perusakan Fasilitas Konser Lentera Festival 2024

Polisi Tetapkan 2 Tersangka Baru Kasus Perusakan Fasilitas Konser Lentera Festival 2024

Megapolitan
Datanya Dipakai untuk Pinjol, Pelamar Kerja Toko Ponsel PGC Dimintai KTP dan 'Selfie'

Datanya Dipakai untuk Pinjol, Pelamar Kerja Toko Ponsel PGC Dimintai KTP dan "Selfie"

Megapolitan
Revitalisasi Pasar Kranji Mangkrak 5 Tahun, Pedagang Unjuk Rasa ke Balai Kota Bekasi

Revitalisasi Pasar Kranji Mangkrak 5 Tahun, Pedagang Unjuk Rasa ke Balai Kota Bekasi

Megapolitan
Namanya Diusulkan Jadi Cagub Jakarta, Ahok Mengaku Tak Pernah 'Dicolek' PSI

Namanya Diusulkan Jadi Cagub Jakarta, Ahok Mengaku Tak Pernah "Dicolek" PSI

Megapolitan
Pria yang Rampok Ponsel Wanita di Warteg Grogol Terkenal Suka Mabuk-mabukan

Pria yang Rampok Ponsel Wanita di Warteg Grogol Terkenal Suka Mabuk-mabukan

Megapolitan
Satpol PP Kota Bogor Musnahkan 1.890 Botol Miras, Aromanya Bikin Wartawan Sempoyongan

Satpol PP Kota Bogor Musnahkan 1.890 Botol Miras, Aromanya Bikin Wartawan Sempoyongan

Megapolitan
Anak Pelaku Pelecehan Sesama Jenis di Cisauk Diduga Dibawa Pergi Keluarga Setelah Dilaporkan

Anak Pelaku Pelecehan Sesama Jenis di Cisauk Diduga Dibawa Pergi Keluarga Setelah Dilaporkan

Megapolitan
Pemkot Depok Sengaja Belum Pasang Lagi Lampu Tugu Depok, Tunggu Pencuri Tertangkap Dulu

Pemkot Depok Sengaja Belum Pasang Lagi Lampu Tugu Depok, Tunggu Pencuri Tertangkap Dulu

Megapolitan
Beredar Surat Pemberhentian Pj Wali Kota Bekasi, Plh Sekda: Hoaks!

Beredar Surat Pemberhentian Pj Wali Kota Bekasi, Plh Sekda: Hoaks!

Megapolitan
Tahu Diburu Polisi, Perampok Bersenjata Tajam di Warteg Grogol Kabur ke Luar Kota

Tahu Diburu Polisi, Perampok Bersenjata Tajam di Warteg Grogol Kabur ke Luar Kota

Megapolitan
Keluarga Terduga Pelaku Pelecehan Anak Sesama Jenis di Cisauk Laporkan Balik Orangtua Korban

Keluarga Terduga Pelaku Pelecehan Anak Sesama Jenis di Cisauk Laporkan Balik Orangtua Korban

Megapolitan
PSI Jaksel Usulkan 6 Nama untuk Pilkada Jakarta, Ada Ridwan Kamil dan Politikus PKS

PSI Jaksel Usulkan 6 Nama untuk Pilkada Jakarta, Ada Ridwan Kamil dan Politikus PKS

Megapolitan
Cerita Warga Depok “Membelah” Jakarta Naik Transportasi Umum, Tak Macet meski Desak-desakan

Cerita Warga Depok “Membelah” Jakarta Naik Transportasi Umum, Tak Macet meski Desak-desakan

Megapolitan
Teknisi Jaringan Internet Tewas Tersengat Listrik di Bekasi

Teknisi Jaringan Internet Tewas Tersengat Listrik di Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com