Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CCTV Museum Nasional Sudah Mati sejak 2 Bulan Lalu

Kompas.com - 13/09/2013, 14:41 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kamera closed circuit television (CCTV) di Museum Nasional tidak berfungsi saat pencurian empat artefak emas di museum itu terjadi. Setelah diperiksa, ternyata CCTV tersebut tidak berfungsi sejak dua bulan lalu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Tatan Dirsan. Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara di lantai dua ruang Kasana Museum Nasional, Tatan memastikan bahwa CCTV di museum itu, khususnya di ruangan tempat hilangnya empat artefak emas, telah mati sejak lama.

"CCTV dari hasil pemeriksaan kira-kira dari dua bulan lalu sudah mati, jadi sudah tidak berfungsi lagi," ujarnya di Museum Nasional, Jumat (13/9/2013).

Tatan menambahkan, saat ini kepolisian telah membawa 28 saksi baru yang terdiri dari 10 orang petugas keamanan museum, 15 tim arkeolog museum, dan tiga orang tata usaha Museum Nasional. Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat telah membawa sembilan orang saksi terkait hilangnya benda bersejarah di museum yang dikenal sebagai Museum Gajah itu.

"Yang pertama kali mengetahui artefak itu hilang ialah office boy, inisialnya R. Sekarang masih diperiksa di Mapolres (Metro Jakarta Pusat). Dia bertugas mengelap kaca," kata Tatan.

Dari pemeriksaan yang dilakukan oleh polisi, tidak ada kerusakan selain pada pintu lemari kaca tempat penyimpanan artefak yang hilang. Selain itu, polisi juga menemukan sidik jari di lemari kaca tersebut. "Ruangan ditutup sampai selesai pemeriksaan. Kita fokuskan (pemeriksaan) ke tim arkeologi dan security," ujar Tatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com