Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusak Mobil Istri Adiguna Sutowo Perempuan Berinisial F?

Kompas.com - 27/10/2013, 00:39 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nama seorang perempuan berinisial F muncul dalam kasus perusakan tiga buah kendaraan di rumah istri pengusaha Adiguna Sutowo, Vika Dewayani, di Jalan Pulomas Barat VII RR 03 RW 10 Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (26/10/2013) dini hari.

Pengacara Vika, Syarifuddin Noor, belum berkomentar banyak seputar siapa perempuan berinisial F. "(Nama berinisia F) Itu dari lapangan. Tapi belum diketahui siapa," kata Syarifuddin, di Mapolres Metro Jakarta Timur, Sabtu (26/10/2013) malam.

Namun , Syarifuddin membenrkan pelaku perusakan tiga kendaraan milik kliennya itu adalah seorang perempuan. Tetapi dia tetap enggan menjelaskan lebih rinci soal identitas perempuan itu.

"Pelaku utamanya yang (jelas) wanita. (Dia) sendiri," ujar Syarifuddin.

Syarifuddin menambahkan, sejauh ini dia belum dapat menyimpulkan apakah masalah keluarga yang memicu aksi perusakan itu. Sepanjang pengetahuannya, lanjut dia, rumah tangga kliennya selama ini terlihat tak bermasalah.

"Baik-baik saja. Tidak ada gugatan cerai (atau) masalah apa-apa. Jadi kalau memang ada (masalah rumah tangga) terjadi, saya belum tahu," ujar Syarifuddin.

Selain itu, Syarifudin melanjutkan kliennya juga belum bertemu Adiguna karena Vika baru saja pulang dari luar kota. "Pak Adi di Jakarta saya kira. Ibu Vika belum ketemu Pak Adiguna," katanya.

Tiga buah mobil milik Vika ditabrak seorang perempuan yang diduga berinisial F , Sabtu (26/10/2013) dini hari. Perempuan tersebut masuk ke halaman rumah Vika lalu menabrak ketiga kendaraan yang terpakir di sana.

Perempuan itu awalnya datang dengan seorang sopir, yang kemudian diketahui berinisial D. Mereka kemudian melewati portal rumah yang dijaga petugas kemanan setempat.

Lantaran satpam korban mengenal mobil dan juga sopir pelaku, pintu portal kemudian dibuka. 
Setelah portal dibuka, perempuan tersebut kemudian meminta sopirnya turun dan mengemudikan mobilnya sendiri.

Perempuan itu kemudian memacu mobilnya dan menabrak tiga kendaraan yang tengah parkir di halaman kediaman Vika. Usai melakukan aksinya pelaku kemudian berjalan keluar rumah Vika dengan tenang.

Saat insiden itu terjadi di kediaman Vika hanya ada seorang penjaga keamanan dan pembantu rumah tangga. Vika yang saat itu tengah berada di luar kota baru mengetahui kejadian tersebut setelah ditelepon tetangganya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com