Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir, Pengusaha Toko di Jatinegara Rugi Jutaan Rupiah Per Hari

Kompas.com - 13/01/2014, 19:21 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Banjir akibat luapan Sungai Ciliwung di Jalan Jatinegara Barat, Kampung Pulo, Jakarta Timur, melumpuhkan aktivitas pertokoan di kawasan itu. Pengusaha pun merugi karena terpaksa menutup toko akibat banjir yang menutup ruas jalan di sana.

Pranoto (55), salah satu pemilik toko karpet dan kasur di sebelah Gang V, Kampung Pulo, mengatakan, dia terpaksa menutup tokonya karena air menggenangi jalan di depan tokonya. Jalan Jatinegara Barat itu ditutup karena kendaraan milik warga Kampung Pulo diungsikan di ruas jalan itu.

"Dari mulai hari ini saya tutup toko, belum tahu sampai kapan. Tunggu airnya turun atau surut baru bisa buka lagi," kata Pranoto kepada Kompas.com, Senin (13/1/2014).

Pria yang sudah tiga tahun membuka toko di kawasan itu telah dua kali mengalami peristiwa alam ini. Pada Januari tahun lalu, musibah banjir juga memaksanya menutup toko tersebut untuk sementara waktu. Hal itu mengakibatkan kerugian usahanya.

"Kerugian pasti ada. Masuk air saja sudah pada rusak ini (barang-barang). Paling tidak kerugian satu hari itu Rp 5-10 juta," ujar Pranoto.

Ia sedikit menyesali tidak adanya pemberitahuan tentang ancaman banjir di kawasan tersebut. Akibatnya, ia dan sejumlah pengusaha toko di kawasan itu belum sempat menyelamatkan barang dagangan.

"Kalau tahun kemarin itu dikonfirmasikan, kalau tahun ini enggak ada. Enggak sempat nyelamatin," kata dia.

Jalan Jatinegara Barat ini dijadikan tempat untuk mengevakuasi warga. Tim evakuasi gabungan terdiri dari marinir, petugas pemadam kebakaran, dan instansi lain. Adapun polisi, Satuan Polisi Pamong Praja, dan sejumlah relawan membantu para korban banjir. Warga memenuhi setiap area di sekitar jalan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com