Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekolah Terendam Banjir, Siswa SD Bakti Luhur "Try Out" di Masjid

Kompas.com - 04/02/2014, 13:11 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Para pelajar kelas VI SD Bakti Luhur di Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, terpaksa mengikuti try out di luar sekolah mereka akibat banjir hingga 1 meter. Sudah dua hari pelajar di sana mengikuti try out di dalam masjid Nurul Hidayah, sekitar 100 meter dari sekolah.

Para pelajar kelas VI ini melaksanakan try out dengan kondisi yang tak nyaman. Selain mengerjakan soal tanpa meja dan kursi, mereka juga melaksanakan try out bercampur dengan aktivitas belajar siswa kelas IV dan V yang juga diungsikan di masjid itu.

Salah satu pelajar kelas VI, Ahmed Fikri, mengakui, situasi itu membuat dirinya tidak bisa berkonsentrasi mengerjakan soal. Hari ini Fikri bersama teman-temannya mengikuti try out pelajaran matematika.

"Enggak bisa konsen, tadi (try out) MTK (matematika) di masjid," kata Fikri saat ditemui Kompas.com, selesai melaksanakan try out, Selasa (4/2/2014).

Nurul Syahfitri, pelajar kelas V, mengatakan, kegiatan belajar di masjid sudah berlangsung lebih kurang satu minggu. Waktu belajar pun tidak berjalan normal dari biasanya. Jika tidak banjir, ia dan teman-temannya masuk sekolah mulai pukul 06.30 sampai dengan pukul 12.00.

"Sekarang masuk jam delapan pulang jam setengah sebelas," ujar Nurul.

Kepala Sekolah SD Bakti Luhur Arsani Mursid mengatakan, kegiatan para siswa di masjid tetap didampingi semua guru yang ada di sekolah itu. Sudah dua hari pelajar kelas VI melaksanakan try out di masjid.

Jadwal try out sekolah itu akan berakhir pada hari ketiga, Rabu (5/2/2014). Arsani yakin pelajar dapat melaksanakan try out dengan baik meski tidak di dalam kelas. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com