Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung Pasar Blok G Kembali Diimingi Hadiah Mobil

Kompas.com - 10/06/2014, 09:17 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Demi menambah pengunjung pasar, pihak PD Pasar Jaya mengadakan kupon berhadiah untuk pengunjung pasar, khususnya yang berbelanja di Pasar Blok G Tanahabang, Jakarta Pusat. Menurut Manager UPB Pasar Blok G Tanah Abang, Namen Suhedi menuturkan, adanya kupon tersebut berhadiah utama satu unit mobil.

"Adanya kupon berhadiah, lantaran menarik minat pengunjung pasar berbelanja di Blok G Tanahabang, Nah, bagi yang berbelanja sampai Rp 100.000, akan mendapatkan satu kupon. Hadiah utama 1 mobil Toyota Etios Valco," jelasnya saat dihubungi Warta Kota, Selasa (10/6/2014).

Namen menambahkan, khusus pengunjung pasar Blok G Tanah Abang, harus berbelanja di lantai 2 dan 3, jika ingin mendapatkan kupon berhadiah. Nantinya, di belakang kupon tersebut tertulis syarat dan kolom data diri untuk mengikuti undian berhadiah. Serta, tersedia juga beberapa kotak kaca untuk memasukkan kupon.

"Ini berlaku untuk pengunjung pasar Blok G yang khusus berbelanja di lantai 2 dan 3. Di belakang kupon bisa diisi data diri, jika pengunjung pasar belum paham, ada tertulis syarat prasyarat dibelakang kupon. Tersedia juga kota bening untuk memasukkan kuponnya," jelasnya.

Namen berharap, adanya kupon berhadiah untuk menarik minat pengunjung pasar berbelanja di pasar Blok G Tanahabang, serta menambah pedagang-pedagang baru untuk tetap berjualan di Blok G.

"Saya yakin, pengunjung pasar bertambah, begitu pula minat pedagang-pedagang baru untuk berjualan di Blok G. Undian berhadiah ini sudah berlangsung sejak 1 Desember 2013. Cuman untuk kapan penarikan kupon berhadiah tersebut, belum diketahui tepatnya kapan. Masih menunggu kepastian dari pihak kantor PD Pasar Jaya. Nanti diinformasikan," ujarnya.

Walaupun peminat pengunjung pasar di Blok G masih kurang, Pihak PD Pasar Jaya sudah melakukan upaya untuk menarik pengunjung pasar untuk berbelanja di Blok G.

Baik dari segi penambahan sarana prasarana serta fasilitas, yaitu dibuatnya Jembatan Penyebarangan Multifungsi yang dapat menghubungkan pasar Blok A dan F, pembuatan tangga besi, bahkan 3 eskalator untuk menyamankan pengunjung pasar. Selain berhadiah 1 unit mobil, kupon tersebut juga berhadiah juga 2 unit motor. (Panji Baskhara Ramadhan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com