Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam-malam Ahok "Blusukan" ke Kanal Banjir Timur

Kompas.com - 11/07/2014, 19:54 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah melaksanakan Safari Ramadhan di Masjid Darul Muttaqin, Pondok Kopi, Jakarta Timur, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama blusukan ke Kanal Banjir Timur (KBT).

Ia menepati janjinya beberapa waktu lalu untuk blusukanpada malam hari. Meninggalkan masjid sekitar pukul 19.00, Basuki "tancap gas" menyusuri KBT. Mobil dinasnya diparkirkan di jembatan KBT di depan Kompleks Cipinang Elok, Jakarta Timur. 

 
Pria yang akrab disapa Ahok itu langsung bergegas turun dari mobilnya dan menghampiri para pedagang kaki lima (PKL) yang berdagang di kawasan tersebut. "Bapak-bapak, Ibu-ibu, saya izinkan berdagang di sini asal jangan turun ke tengah jalan dan bikin macet ya," ujar Ahok kepada para pedagang yang mengerubunginya. 
 
Para pedagang itu mengangguk. Ahok juga meminta pedagang untuk tidak lagi memercayai preman dan anggota organisasi masyarakat (ormas) yang gemar menarik retribusi sembarangan.

"Bapak Ibu nanti akan didata oleh Sudin UKM Jakarta Timur dan wajib membuka rekening Bank DKI. Kalau sudah didata, jangan dipindahtangankan kiosnya, kalau ketahuan (pindah tangan), kami cabut izin usahanya," ujar dia.

 
Para pedagang itu kembali bersorak dan menyetujui pernyataan Ahok. Mereka berteriak dan berseru. "Hidup Pak Ahok! Hidup Pak Ahok." Aksi ini mengundang pengendara motor mendekatinya dan minta berfoto. 
 
Aksi blusukan Ahok itu berlangsung selama kurang lebih 15 menit. Dalam blusukan-nya, ia turut didampingi Wali Kota Jakarta Timur HR Krisdianto. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com