Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Beberkan Penyebab Banjir pada Senin Malam di Jakarta

Kompas.com - 12/08/2014, 13:31 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama angkat bicara soal banjir yang merendam wilayah Jakarta Selatan akibat hujan deras pada Senin (11/8/2014) malam.

Menurut Basuki, genangan dan banjir itu muncul karena meluapnya Kali Krukut. Terlebih lagi, saat ini lebar Kali Krukut hanya 2-3 meter, yang seharusnya mencapai 30 meter.

"Apa yang terjadi? Kami cek lapangan, pas kami pasang sheetpile (dinding penyangga), banyak warga kawasan kumuh yang melubanginya. Kejadian ini persis kayak di Kali Sunter dan Sentiong," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Selasa (12/8/2014).

Pria yang akrab disapa Ahok itu mengatakan bahwa Pemprov DKI bakal terus membongkar kawasan kumuh di pinggir Kali Krukut. Seharusnya, kata dia, lebar Kali Krukut tidak 2-3 meter. Akibatnya, saat Bogor ataupun wilayah Jakarta Selatan diguyur hujan, banjir pasti akan terjadi.

"Jadi, sungai mesti dilebarkan 20-30 meter. Semua kawasan kumuh harus kami bongkar, baru bangun sheetpile biar enggak dibolongi warga lagi. Begitu saja," kata Basuki.

Sekadar informasi, hujan deras pada Senin sore kemarin menyebabkan genangan di 18 titik. Berdasarkan pantauan Pusdalops BPBD DKI, 16 titik di antaranya berada di Jakarta Selatan. Ketinggian genangan air pun bervariasi, yakni 10-30 cm, yakni di Jalan Arteri Pondok Indah, Jalan HR Rasuna Said (depan Kantor Pos Tendean), Jalan Warung Buncit (depan Kompleks Pondok Jaya), dan Jalan Raya Pasar Minggu. Di sana, genangan air terpantau sedalam 10-20 cm.

Genangan juga terdapat di Jalan Haji Nawi Raya, Jalan RS Fatmawati (depan ITC Fatmawati), Jalan Kemang Raya (sekitar La Codefin), Jalan Condet Raya (depan Masjid Al Hawi), Jalan Ampera Raya (depan Medco), Jalan Kemang Raya (depan LPII), Jalan Gandaria, Jalan Kalibata Pulo, Jalan Ragunan Raya (depan pintu barat Ragunan), Jalan Pejaten Barat, Jalan Haji Nawi Raya (samping 711), serta di Jalan Antasari, Cilandak. Di daerah-daerah itu, ketinggian genangan air mencapai 50 cm.

Banjir juga merendam kawasan Jalan Kemang Raya (depan Kemchick). Ketinggian air sekitar 60-80 cm.

Untuk di daerah Jakarta Timur, genangan air setinggi 10-15 cm terpantau di Jalan Mayjen Sutoyo (depan Gedung Cawang Kencana). Sementara itu, di Jakarta Pusat, genangan sedalam 10-20 cm terpantau merendam kawasan Jalan Kramat Raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Megapolitan
Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Megapolitan
Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat 'Ngebut'

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat "Ngebut"

Megapolitan
 Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Polresta Bogor Tangkap 6 Pelaku Tawuran, Dua Orang Positif Narkoba

Megapolitan
Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com