Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepada Anaknya, Sri Wahyuni Pamit Bertemu Teman di Pondok Indah

Kompas.com - 20/11/2014, 16:36 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Jumat (14/11/2014) pagi, Yopie Siregar (21) dan Anggia Faradira (15) diajak oleh ibunya, Sri Wahyuni (42), pergi ke daerah Puncak, Bogor. Mereka berwisata sekaligus jalan-jalan bersama sampai hari telah menjelang malam.

"Kita sampai di rumah jam 20.30 WIB, terus Mama pamit pergi lagi, mau ketemu teman di Pondok Indah," tutur Yopie kepada Kompas.com, Kamis (20/11/2014) sore.

Menurut Yopie, Sri hanya sempat mandi dan mengganti pakaiannya sebelum pergi.

Yopie berujar bahwa kebiasaan ibunya saat bepergian, yakni selalu memberi kabar kepada dia maupun Anggia. Namun kepergiannya di hari Jumat malam itu berbeda. Baik Yopie maupun Anggia, tidak diberi kabar oleh Sri.

Sampai pada Sabtu sore, sekira jam 16.00 WIB, Yopie mulai mencoba menghubungi teman-teman ibunya untuk menanyakan kabar dan keberadaan Sri.

"Saya BBM Mama, masuk, delivered, tapi enggak dibalas. Malam BBM lagi, udah centang doang. Saya coba telepon sempat masuk cuma enggak diangkat. Malamnya saya telepon lagi, sudah enggak nyambung," kata Yopie sambil termenung sesaat.

Hingga hari Minggu, Sri belum ada kabar sama sekali. Yopie masih berusaha menanyakan kepada teman-teman dan kerabat ibunya, namun hasilnya nihil.

Masih dalam suasana kebingungan itu, di hari Rabu (19/11/2014), jam 11.00 WIB, Yopie mendapatkan informasi dari sekolah adiknya, Anggia, di SMA Cendrawasih 1, Jakarta Selatan.

Informasi yang diterima yaitu tentang keberadaan mayat di Bandara Soekarno-Hatta, berikut dengan mobil Honda Freed B 136 SRI dan kartu pelajar atas nama Anggia Faradira.

Sebelum berangkat ke sekolah, Yopie terlebih dahulu dihubungi oleh ayahnya, Iyan Arif Siregar. Iyan menanyakan tentang pemberitaan media tentang mayat perempuan yang ditemukan di area parkir Terminal 2 D1 Bandara Soekarno-Hatta.

"Papa bilang, yang sabar ya. Harus tegar," ujar Yopie menirukan kembali perkataan ayahnya.

Di saat itu, Yopie pun meyakini bahwa perempuan yang ada di berita adalah ibunya. Kini, dia pun bersama keluarga besar mengharapkan kelanjutan dari penyelidikan polisi terkait meninggalnya sang ibunda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Usai Tes Kesehatan, Epy Kusnandar Bungkam Saat Dicecar Pertanyaan Awak Media

Megapolitan
Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Polisi Selidiki Penemuan Mayat Pria Terbungkus Kain di Tangsel

Megapolitan
Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Polisi Tes Kesehatan Epy Kusnandar Usai Ditangkap Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Tersangkut Kasus Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap Dalam Kondisi Sadar

Megapolitan
Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Mayat yang Ditemukan Dalam Sarung di Pamulang Berjenis Kelamin Pria dan Berusia Sekitar 40 Tahun

Megapolitan
Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Polisi Otopsi Mayat Pria Terbungkus Kain yang Ditemukan di Tangsel

Megapolitan
Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Polisi Temukan Luka di Leher dan Tangan pada Jasad Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat 'Ngebut'

Angkot di Ciracas Tabrak Motor dan Mobil akibat "Ngebut"

Megapolitan
 Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Mayat Terbungkus Kain Ditemukan di Pamulang, Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com