Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pertama Operasi Zebra Lodaya 2014, "Panen" 608 Pelanggar

Kompas.com - 26/11/2014, 16:16 WIB
Kontributor Bogor, Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com — Hari pertama Operasi Zebra Lodaya 2014, Satuan Unit Lalu Lintas Kepolisian Resor Bogor berhasil menyita 102 surat izin mengemudi (SIM) dan 504 surat tanda nomor kendaraan STNK). Dalam operasi itu, polisi juga menyita dua sepeda motor.

Mayoritas pelanggaran yang dilakukan adalah tidak memiliki surat izin mengemudi. Selain itu, masih banyak pula pengguna kendaraan yang tidak mematuhi aturan berlalu lintas, termasuk memenuhi alat kelengkapan berkendara.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor AKP Bramastyo Priaji mengatakan, kegiatan Operasi Zebra Lodaya 2014 ini akan dilakukan selama dua minggu ke depan, terhitung mulai Rabu (26/11/2014) hingga Selasa (9/12/2014).

Operasi Zebra Lodaya 2014 ini juga serentak dilakukan di seluruh Indonesia. "Keseluruhan ada 608 tilang yang diberikan kepada pengendara bermotor. Selama operasi ini, kami akan menindak setiap pengendara yang melanggar lalu lintas, termasuk pengendara bermotor di bawah umur," ujar Bramastyo, Rabu (26/11/2014).

Bramastyo menambahkan, operasi itu bertujuan untuk pengamanan dan meminimalisasi angka kecelakaan yang kerap terjadi di wilayah hukum Polres Bogor. Kegiatan itu pun sebagai persiapan cipta kondisi jelang Natal dan Tahun Baru 2015.

"Ada enam titik yang menjadi prioritas dalam melakukan operasi ini, yakni dilakukan di setiap perbatasan wilayah Kabupaten Bogor, seperti wilayah Citeureup, Cibinong, dan Sentul," kata Bram.

Kepolisian juga akan menyiapkan satu hari khusus bagi para pengendara yang kena tilang, dengan menjadwalkan sidang di tempat. "Nanti dalam satu hari khusus, kami akan undang hakim dari kejaksaan untuk sidang di tempat bagi para pelanggar," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com