Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidang Lanjutan Praperadilan Udar Pristono Hanya 5 Menit

Kompas.com - 07/04/2015, 11:07 WIB
Aldo Fenalosa

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Sidang praperadilan yang diajukan Udar Pristono terhadap tujuh pihak terkait pengadaan bus transjakarta kembali digelar pada Selasa (7/4/2015) pagi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Namun, sidang yang dimulai pukul 10.20 hanya berlangsung lima menit saja.

Praperadilan yang dipimpin oleh Hakim Hendriani Effendi ini menjadwalkan jawaban dari para tergugat atas gugatan yang dilakukan Udar. Udar diperbolehkan tidak hadir dan hanya diwakili kuasa hukumnya.

Sesaat setelah sidang dibuka, Hakim Hendriani meminta berkas jawaban pada pihak tergugat. Seperti pada sidang sebelumnya, dari tujuh pihak yang digugat, hanya lima tergugat yang hadir memberikan jawaban.

Setelah semua berkas jawaban terkumpul, Hakim Hendriani mengingatkan kepada para pihak tergugat untuk memberikan berkas kepada pihak Udar melalui kuasa hukum yang mewakilinya. Namun, para tergugat tidak melampirkan jawaban untuk diberikan kepada pihak Udar.

"Sebenarnya semua berkas jawaban untuk diberikan pada hakim sudah lengkap, hanya saja, kita tidak menyediakan berkas untuk pihak penggugat. Kita janjikan berkas itu diberikan besok," sebut Gunawan, wakil dari BPK RI.

Lima menit setelah sidang dibuka, Hakim Hendriani langsung menutup sidang karena menilai agenda penerimaan jawaban dari pihak tergugat sudah terpenuhi.

"Sidang kita tutup, kembali dilanjutkan besok pukul 10 pagi dengan agenda pengajuan bukti tertulis baik dari penggugat atau tergugat," sebut Hakim Hendriani lalu mengetok palu menutup sidang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com