Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pipa Aetra Bocor Terkena Alat Berat Proyek Becakayu

Kompas.com - 14/04/2015, 19:50 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pipa air milik PT Aetra di Jalan Inspeksi Tarum Barat, Duren Sawit, Jakarta Timur mengalami kebocoran, Selasa (14/4/2015) sekitar pukul 15.10. Penyebabnya akibat terkena alat berat dari proyek Tol Becakayu yang tengah melakukan pengerjaan di atasnya.

Kejadian ini sempat membuat semburan air dengan tinggi di atas 10 meter. Dampaknya, air menggenangi sekitar lokasi pengerjaan proyek. Beberapa jam setelahnya, petugas Aetra datang ke lokasi untuk melakukan penanganan.

Kejadian ini memang tak berdampak parah untuk lingkungan sekitar. Namun, warga menyemut ke sekitar lokasi yang berhadapan dengan kantor Unit Pengelola Dana Bergulir Pemberdayaan Ekonomi Masyakarat (UPDBPEM). Akibatnya, kawasan tersebut menjadi macet.

Seorang petugas sekuriti UPDBEM, Ramisun (31) mengatakan, bocornya pipa tersebut setelah sebuah alat berat bekerja di atasnya. "Awalnya kerukan pertama kedua tidak masalah, pas ketiga kali keruk, jebol airnya langsung mancur keluar," kata Ramisun, kepada wartawan, di lokasi kejadian, Selasa petang.

Menurut dia, saat ini kerusakan itu tengah ditangani oleh petugas Aetra. Para petugas Aetra telah mendatangi lokasi untuk mengecek kerusakan.

Teknisi Lapangan Bagian Valev Operasional PT Aetra, Wahudi (35) mengatakan, kebocoran diduga terjadi pada jaringan pipa sekunder. Pipa ini terhubung dengan pipa induk yang berada di kedalaman enam meter di bawahnya.

"Pipa induk ini jadi penyuplai air di Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan. Kalau di sini dimatikan imbasnya di wilayah itu tidak dapat air," ujar dia.

Hingga saat ini, pipa air yang bocor belum dapat ditanggulangi. Salah satu upaya mengatasi kebocoran menahan titik bocor dengan alat berat. Para petugas masih bekerja untuk menangani kebocoran tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

KPAI: Siswa SMP yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Rawat Jalan di Rumah

Megapolitan
BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

BNN Ungkap Lima Kasus Peredaran Narkoba, Salah Satunya Kampus di Jaktim

Megapolitan
Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Antisipasi Percobaan Bunuh Diri Berulang, KPAI Minta Guru SMP di Tebet Deteksi Dini

Megapolitan
Bus Transjakarta Bisa Dilacak 'Real Time' di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Bus Transjakarta Bisa Dilacak "Real Time" di Google Maps, Dirut Sebut untuk Tingkatkan Layanan

Megapolitan
Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Kampung Susun Bayam Dikepung, Kuasa Hukum Warga KSB Adu Argumen dengan Belasan Sekuriti

Megapolitan
Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Fakta Penutupan Paksa Restoran di Kebon Jeruk, Mengganggu Warga karena Berisik dan Izin Sewa Sudah Habis

Megapolitan
KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

KPAI Minta Hukuman Ibu yang Rekam Anaknya Bersetubuh dengan Pacar Diperberat

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Pemerkosa Remaja di Tangsel Masih Satu Keluarga dengan Korban

Megapolitan
Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim 'Selamatkan' 830.000 Jiwa

Pabrik Narkoba di Bogor Terbongkar, Polisi Klaim "Selamatkan" 830.000 Jiwa

Megapolitan
Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Siasat Pabrik Narkoba di Bogor Beroperasi: Kamuflase Jadi Bengkel, Ruangan Pakai Peredam

Megapolitan
Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Ratusan Sekuriti Geruduk Kampung Susun Bayam, Perintahkan Warga Segera Pergi

Megapolitan
Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Lima Tahun Berlalu, Polisi Periksa 5 Terduga Pelaku Penusukan Noven Siswi SMK Bogor

Megapolitan
Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Pemerkosa Remaja di Tangsel Sudah Mundur dari Staf Kelurahan sejak 2021

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Minta Mediasi ke Pemilik Lahan

Megapolitan
4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

4 Oknum Polisi yang Ditangkap karena Pesta Narkoba di Depok Direhabilitasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com