Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Ini Akan Ditutup pada Rabu Pagi, Sore, dan Malam Saat Tamu KAA Lewat

Kompas.com - 21/04/2015, 22:15 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah jalan utama di Jakarta akan ditutup total untuk sementara waktu, Rabu (22/4/2015), terkait pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika. Penutupan itu bertujuan mensterilkan jalan yang akan dilintasi tamu KAA, khususnya kepala negara.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Risyapudin mengatakan, jalan-jalan itu adalah Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Gatot Soebroto, Jalan Rasuna Said, jalan-jalan menuju arah Senayan, dan kawasan Blok M. Penutupan pagi dilakukan pada 06.00-10.00 WIB. Saat itu adalah waktu para delegasi keluar dari hotel menuju Jakarta Convention Center (JCC).

"Namun, sebelum penutupan dilakukan, kami akan prioritaskan bagi masyarakat yang menggunakan jalan," kata dia saat dihubungi, Selasa (21/4/2015).

Risyapudin menjelaskan, para kepala negara bertolak dari hotel menuju JCC, yaitu pada pukul 06.30-10.00. Risyapudin menjelaskan, pukul 07.54 WIB, kepala negara akan diberangkatkan menuju JCC dan harus tiba pada 08.45 WIB. Pemberangkatan akan dilakukan dalam tiga kluster.

Pertama, kluster 3 yaitu kepala negara yang diinapkan di hotel yang paling dekat dengan JCC, antara lain di Hotel Dharmawangsa, Hotel Mulia, dan Hotel Fairmont. Dengan demikian, jalan yang akan ditutup yakni jalan-jalan di sekitar Senayan.

Selanjutnya, pemberangkatan kluster 2 yaitu dari hotel-hotel yang ada di sekitar Kuningan, antara lain Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton. Penutupan jalan yang dilakukan yakni untuk jalan-jalan di sekitar Kuningan dan Sudirman.

Pemberangkatan kluster 1 yaitu hotel yang berada di sekitar Jalan Sudirman-Thamrin, yakni Hotel Sari Pan Pacific, Grand-Hyatt, Kempinski, dan Mandarin.

Penutupan jalan juga akan dilakukan pada sore hari, yakni pada pukul 17.00-18.30 WIB. Inilah waktu para tamu akan bertolak dari JCC menuju Istana Negara di Jalan Medan Merdeka Utara. "Pada pukul 18.00 WIB, tamu sudah harus ada di Istana untuk mengikuti gala dinner," jelas Risyapudin.

Dengan demikian, jalan yang akan ditutup yakni jalan dari Senayan menuju Istana, antara lain Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, dan Jalan Medan Merdeka Barat. Jalan juga kembali ditutup saat tamu kembali menuju hotel. Penutupan dimulai dari pukul 19.00-22.00 WIB. "Yang jelas, kami imbau kepada pengguna jalan untuk mengikuti arahan polisi di jalan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com