Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tepergok di Panti Pijat, Kakek 60 Tahun Panik dan Sembunyi di Toilet

Kompas.com - 06/05/2015, 09:29 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ag (60), warga Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, tertangkap basah Satpol PP Penjaringan, Jakarta Utara, sedang berada di Panti Pijat Griya Pijat Crystal Indah. Dia sempat permisi pulang kepada petugas Satpol PP, tetapi tidak diperbolehkan.

"Saya cuma ngobrol saja, Pak. Izinkan saya lewat," kata Ag kepada seorang petugas Satpol PP dengan suara memelas, saat terkena razia panti pijat di kawasan Penjaringan, Selasa (5/5/2015) malam.

Dengan mulut bau alkohol, kakek renta itu mengaku hanya butuh teman bercerita, makanya dia berkunjung ke panti pijat tersebut. Di tempat itu, dia bisa minum-minum sambil ditemani seorang perempuan.

"Saya ini kan manusia biasa. Butuh hiburan, butuh minum juga," ucap Ag sambil menunduk.

Kepada wartawan, Ag mengaku sedang dipijat saat petugas datang. Dia berusaha bersembunyi di toilet kamar mandi, tetapi tetap ketahuan.

"Saya sembunyi saja dulu. Lalu setelah itu, saya pura-pura keluar. Eh... ketahuan ada yang memergoki," ucapnya.

Setelah dimintai keterangan terkait identitasnya, Ag langsung dipersilakan pulang. Dia meminta wartawan agar tidak mengambil gambarnya, sambil mengumpat di bawah kolong meja resepsionis.

Ag merupakan salah seorang warga yang terjaring razia yustisi yang dilakukan oleh 50 personel Satpol PP gabungan Kecamatan dan Kelurahan Penjaringan. Sejumlah panti pijat dan rumah kos di beberapa lokasi yang dianggap rawan penghuni ilegal dirazia dan didata identitas penghuninya.

Razia dipimpin langsung oleh Kasatpol PP Iyan Sofyan Hadi didampingi Camat Penjaringan Yani Wahyu Purwoko. Razia di beberapa titik di wilayah Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, itu bersifat pendataan terkait identitas penghuni tanpa temuan yang berindikasi pidana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com