Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 10 Penumpang Hercules dari Jakarta, TNI AU Buka Posko di Halim

Kompas.com - 30/06/2015, 16:22 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — TNI Angkatan Udara (TNI AU) membuka posko informasi di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, terkait kecelakaan pesawat Hercules C-130 dengan kode A-1310 yang jatuh di Medan, Sumatera Utara.

"Iya, kita buka posko untuk keluarga yang mungkin ingin mengetahui informasi kecelakaan di Medan karena pesawat itu sempat ke Halim dan mengangkut 10 orang penumpang," kata Komandan Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Marsekal Pertama Umar Sugeng Haryanto, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (30/6/2015).

Meskipun demikian, Umar belum dapat menyebut bagaimana kondisi dari 10 orang tersebut.

Untuk diketahui, rute pesawat Hercules yang jatuh di Medan ialah berangkat dari Malang pada Senin (29/6/2015) menuju Yogyakarta, kemudian terbang ke Halim.

"Di Halim, (pesawat) sempat nginap dan pagi tadi berangkat lagi. Sepuluh orang itu ada di daftar penerbangan dari Halim," ujar Umar.

Meskipun demikian, lanjut Umar, 10 penumpang itu bisa saja telah turun di bandara lainnya mengingat dari Halim, pesawat Hercules itu sempat terbang ke Pekanbaru, Dumai, lalu ke Medan.

"Bisa saja sudah turunkan. Kita belum dapat info dan masih tunggu berita dari Medan. Tapi, kita sedang cek," ujar Umar.

Sebelumnya, pesawat Hercules naas itu jatuh beberapa saat setelah lepas landas dari Lanud Soewondo, Medan. Pesawat hendak menuju Lanud Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, dengan misi PAUM (Penerbangan Angkutan Udara Militer). Namun, baru beberapa menit lepas landas, pesawat jatuh dan menimpa mobil serta rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Megapolitan
'Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal'

"Budaya Kekerasan di STIP Tak Ada Kaitannya dengan Dunia Kerja di Kapal"

Megapolitan
4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com