Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Ibu Diusir Perokok, Pihak JCo Mengaku Sudah Minta Maaf kepada Pelanggannya

Kompas.com - 28/08/2015, 16:29 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Perwakilan Public Relation PT JCo Indonesia, Alifia, mengaku telah mengajukan permohonan maaf kepada salah satu pelanggannya, Elysabeth Ongkojoyo, yang terganggu dengan asap rokok pelanggan lain.

Selain itu, pihak JCo juga mengaku telah menegur pelanggan yang merokok di salah satu area merokok yang diklaim sudah tidak diberlakukan.

"Kami sangat menyayangkan hal seperti ini (pelanggan yang merokok). Kru kami sudah meminta maaf langsung ke klien yang merasa dirugikan atas insiden tersebut," kata Alifia kepada Kompas.com, Jumat (28/8/2015). (Baca: Diusir Perokok di Mal, Seorang Ibu Tulis Petisi kepada JCo Indonesia dan Ahok)

Menurut Alifia, pihaknya mendukung penuh Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 88 Tahun 2010 tentang Larangan Merokok di ruangan. Alifia juga mengatakan, pihaknya telah memasang rambu larangan merokok melalui stiker di setiap sudut ruangan.

Namun, masih ada pelanggan yang nakal dan tetap merokok di ruangan. "Kami sudah sering tegur, tetapi masih juga yang nakal merokok," ujarnya. Pihak JCo menyayangkan terjadinya persoalan yang berujung petisi dari Elysabeth.

Sebelumnya, Elysabeth mengaku diusir secara halus oleh seseorang yang hendak merokok saat sedang duduk bersama anaknya yang masih bayi di salah satu ruangan di JCo Pluit Village Mall. (Baca: Kini Ada Tulisan "Ruangan Bebas Asap Rokok" di JCo Pluit Village Mall)

Saat permintaan lelaki tersebut ditolak Elysabeth, perokok tersebut malah mencaci maki Elysabeth. Meski ada permintaan maaf dari manajemen JCo Pluit Village, hal tersebut tidak menghalangi Elysabeth untuk menuangkan cerita soal insiden yang dialaminya melalui blog, dan bahkan mengajukan petisi. (Baca: Manajemen Mal Tegaskan Larangan Merokok di Seluruh Area Mal)

Petisi berjudul "Saya dan Bayi Saya Terusir oleh Oknum yang Mau Merokok di Dalam Mall" di change.org itu ditujukan kepada Lippo Mall Pluit, JCo Indonesia, dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Petisi ini telah menyebar ke media sosial dan mendapat tanggapan positif. Di blog pribadinya, Elysabeth juga menuliskan pengalamannya serta memajang foto pria yang memaki tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com