"Kami sudah tanya keluarga dan orang terdekat. Tidak menutup kemungkinan pelaku mengidap gangguan paedofil," kata Tito seusai mengikuti apel HUT ke-70 TNI di Lapangan Jayakarta, Makodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur, Senin (5/10/2015).
Tito mengaku telah membentuk tim untuk menyelidiki kasus tersebut. Berdasarkan hasil otopsi forensik RS Polri Kramatjati, kata Tito, ada kekerasan seksual yang terjadi terhadap PNF.
"Jadi, kemungkinan dia dibunuh karena kejahatan seksual itu," kata Tito.
PNF sebelumnya ditemukan di Jalan Sahabat, RT 05/05 Kelurahan Kamal, Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (2/10/2015) malam. Mayat PNF ditemukan di dalam kardus.
Mayat ditemukan dengan kondisi terikat dengan badan tertekuk. Kemudian, kaki dan tangan terikat dengan mulut diplakban. Kondisi mengenaskan lainnya terlihat dari mulut dan hidung korban yang mengeluarkan darah segar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.