Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disiram Minuman Alkohol, Tiga Pemuda Balas Lempar Molotov

Kompas.com - 20/10/2015, 10:58 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga orang pemuda Tangerang, M (24), AH dan RA (19) harus berurusan polisi.

Tiga remaja tanggung ini kedapatan melempar botol molotov ke rumah warga di Jalan Merak dan Jalan Cibodas, Tangerang.

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Metro Tangerang Komisaris Tri Handayani mengatakan, dua kejadian tersebut pada waktu yang berbeda.

Di Jalan Bango pada Minggu (31/5/2015) 05.30 WIB. Sedangkan di Jalan Merak pada Jumat (16/10/2015) 04.30 WIB.

"Para pelaku merasa dendam karena pernah saat pelaku nongkrong di sekitar Jalan Bango didatangi para pemuda Jalan Bango dan disiram pake minuman beralkohol jenis anggur," kata Tri kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (20/10/2015).

Pengungkapan ini berdasar olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi sekaligus korban pelemparan molotov Mid dan Ags.

Keterangan kedua saksi tersebut mengarah pada tiga pemuda yang ditangkap pada Senin (19/10/2015) kemarin.

Di Jalan Merak, polisi menyita dua buah pecahan botol Fanta dan Teh Botol Sosro yang digunakan sebagai molotov.

Selain itu juga disita satu unit motor Honda Beat merah dengan nomor poliai B 6849 CZE serta bekas asbea fiber yang terbakar karena molotov.

Sementara itu, di Jalan Bango, polisi menyita satu botol Teh Botol Sosro berisi bensin dan bersumbu kain yang tidak meledak.

Selain itu, menyita juga satu pecahan botol Es-tee yang sudah meledak serta fiber plastik pagar rumah warna hitam yang terbakar.

Para pelaku dikenakan Pasal 187 huruf ke 1 E KUHP dengan ancaman pidana 12 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com