Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluhan Masyarakat Saat Urus Paspor di Imigrasi Soekarno-Hatta

Kompas.com - 01/12/2015, 15:40 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com — Wulan (23) merasa tak mendapat pelayanan yang semestinya saat memperpanjang paspor di Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (1/12/2015). Menurut dia, petugas yang melayani terlihat tidak bekerja dan beberapa malah sibuk bermain telepon seluler.

"Jadi kan saya mau perpanjang paspor. Pas serahin berkas, ternyata ada yang kurang. Habis itu petugasnya suruh fotokopi paspor sambil isi formulir. Di situ, ngomongnya udah enggak sopan, sambil marah-marah," kata Wulan kepada Kompas.com, Selasa siang.

Setelah mengikuti instruksi petugas, dia menunggu cukup lama hingga memutuskan untuk menanyakan hal yang harus dia lakukan setelahnya. Saat itu, petugas perempuan yang namanya tidak diperhatikan oleh Wulan kembali menjawab dengan nada sinis.

"Saya bilang, saya kan enggak tahu prosedurnya, makanya saya mau tanya. Dia malah jawab begini, 'Ya kalau ini enggak diserahin, sampai kapan juga enggak kelar-kelar.' Padahal, sebelumnya, saya cuma diminta isi formulir lalu tunggu dipanggil," tutur Wulan.

Wulan sempat bertanya kepada beberapa petugas tentang beberapa hal yang belum terlalu jelas, tetapi dijawab dengan malas-malasan.

"Padahal ini sudah coba buat ngurus sendiri, lho. Enggak pakai calo," ujar dia.

Terlepas dari perlakuan para petugas kepadanya, Wulan merasa pengurusan untuk perpanjangan paspor sudah cukup cepat. Sejak tiba pukul 09.00 WIB, perpanjangan paspor rampung sekitar pukul 10.30 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Seorang Wanita Disekap Dua Pria di Apartemen Kemayoran

Megapolitan
Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Sempat Ditutup Pengelola Mal, Jalan Tembus Menuju Pasar Jambu Dua Dibuka Pemkot Bogor

Megapolitan
Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang 'Nanggung'

Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Jukir Liar Minimarket: RW yang "Nanggung"

Megapolitan
Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Dianggap Mengganggu Warga, Restoran di Kebon Jeruk Ditutup Paksa Pemilik Lahan

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setor ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Megapolitan
948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

Megapolitan
Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com