Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kalijodo Akan Direlokasi ke Rusunawa Marunda dan Pulogebang

Kompas.com - 15/02/2016, 17:09 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan DKI Jakarta menyiapkan sejumlah rumah susun sederhana sewa (rusunawa) sebagai tujuan relokasi warga Kalijodo.

Dua rusunawa di antaranya adalah Rusunawa Marunda, Jakarta Utara, dan Rusunawa Pulogebang, Jakarta Timur. (Baca: Ahok Ingin Kawasan Kalijodo Jadi RPTRA)

"Warga dapat direlokasi ke Rusun Marunda dan Pulogebang. Selain itu, masih ada rusun lain yang tengah kita siapkan," kata Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan Ika Lestari Aji di Balai Kota, Senin (15/2/2016).

Ika mengaku belum dapat menjelaskan lebih jauh mengenai rencana relokasi warga Kalijodo ini.

Ia juga menyampaikan bahwa relokasi Kalijodo berbeda dengan relokasi warga permukiman lainnya. Sebab, relokasi Kalijodo berkaitan dengan isu prostitusi.

Atas dasar itu, Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan DKI Jakarta masih melakukan pembahasan intens dengan berbagai pihak. (Baca: Ini Proses yang Disarankan untuk Tertibkan Prostitusi di Kalijodo)

"Ada usulan hanya warga yang tidak terindikasi PSK yang boleh direlokasi ke rusun. Tujuannya agar rusun tidak dijadikan sarang prostitusi. Untuk syarat ini, kita lagi rapatkan dengan seluruh stakeholder," ujar Ika.

Gubernur Basuki Tjahaja Purnama sebelumnya menegaskan, penertiban kawasan Kalijodo harus dilakukan Februari ini.

Pasalnya, pada Maret, Jakarta akan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

"Kami lagi lihat dulu apakah mau sebelum jadi tuan rumah OKI atau sesudah (KTT OKI). Saya inginnya sih sebelum Jakarta jadi tuan rumah, bulan ini (Kalijodo) harus diberesin," kata dia di Balai Kota, Senin pagi.

(Baca: Ahok: Saya Ingin Ada Lokalisasi di Jakarta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Tawuran Pecah di Gang Bahari Jakut, 1 Korban Jarinya Nyaris Putus

Megapolitan
Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Dharma Pongrekun Serahkan Bukti Dukungan Cagub Independen ke KPU Jakarta

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 13 Mei 2024

Megapolitan
Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Pungli di Masjid Istiqlal Patok Tarif Rp 150.000, Polisi: Video Lama, Pelaku Sudah Ditangkap

Megapolitan
Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Orangtua Korban Tragedi 1998 Masih Menunggu Anak-anak Pulang Sekolah...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 13 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta 'Napak Reformasi' Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Peringati Tragedi Mei 1998, Peserta "Napak Reformasi" Khusyuk Doa Bersama dan Tabur Bunga

Megapolitan
Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Diduga Bakal Tawuran, 33 Remaja yang Berkumpul di Setu Tangsel Dibawa ke Kantor Polisi

Megapolitan
Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Dharmawangsa, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Menyusuri Jalan yang Dilalui Para Korban Tragedi 12 Mei 1998...

Megapolitan
Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com