Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, Giliran Bangunan Liar Kolong Tol Pluit Dibongkar

Kompas.com - 29/02/2016, 11:29 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi memastikan rencana pembongkaran permukiman liar di kolong Tol Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Ia mengatakan, pembongkaran akan dilakukan pada Selasa (1/3/2016) besok.

"Besok akan kami bongkar," kata Rustam di Penjaringan, Jakarta Utara, Senin.

Pembongkaran dilakukan setelah penertiban di Kalijodo selesai hari ini. Rencananya, pembongkaran hari ini selesai pada pukul 12.00 WIB.

"Mudah-mudahan aja alat beratnya gak rusak," tambah Rustam.

Bangunan di kolong tol itu, kata Rustam, merupakan bangunan semi-permanen. Dari data yang dimiliki pemerintah, bangunan di kolong tol berjumlah sekitar 50 unit. 

"Di sana kan banyak truk aja. Terus, kebanyakan warga pendatang," kata Rustam.

Pekan lalu, aparat Pemerintah Kota Jakarta Utara telah mengemukakan rencana pembongkaran di kolong Tol Pluit itu.

"Nanti kami bongkar, kok. Enggak pakai nunggu tahunan atau bulan, pokoknya setelah Kalijodo selesai," kata Asisten Pemerintahan Kota Jakarta Utara, Rusdiyanto, pada Selasa lalu.

Rusdi ketika itu mengatakan, saat ini Pemprov DKI Jakarta tengah menggalakkan program pembenahan lahan kolong tol.

Menurut Rusdi, lahan di kolong Tol Pluit itu milik pemerintah pusat. Sementara itu, perawatan struktur bangunan diserahkan kepada PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com