Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciliwung Meluap, 5 Kecamatan di Jaksel dan Jaktim Kebanjiran

Kompas.com - 08/03/2016, 11:35 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekitar 8 kelurahan di 5 kecamatan yang ada di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur kebanjiran pada Selasa (8/3/2016) pagi. Kelurahan yang kebanjiran kebanyakan yang berada di sepanjang pinggir Kali Ciliwung.

Data Badan Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta sampai pukul 06.00 mencatat, ketinggian banjir bervariasi, dari mulai 5 centimeter hingga 200 centimeter.

Jumlah keluarga yang terdampak mencapai sekitar 2.507 yang terdiri atas 8.815 jiwa.

Di Jakarta Selatan, banjir tercatat terjadi di tiga kecamatan, masing-masing di Tebet, Pasar Minggu, dan Pancoran.

Wilayah yang kebanjiran di Tebet terjadi di RT 09 dan 10/RW 10 Kelurahan Kebon Baru dengan ketinggian air mencapai sekitar 30-40 centimeter, dan RT 02, 10, 11, 12, dan 15/RW 10 Kelurahan Bukit Duri dengan ketinggian air mencapai sekitar 20-40 centimeter.

Di Pasar Minggu, banjir terjadi di dua RW di Keluarahan Pejaten Timur, masing-masing di RT 01, 02, 03, 04, 05, 06, 07, 08, 09, 10/RW 07, serta di RT 05, 06, 07, 08/RW 08. Ketinggian air di wilayah ini mencapai sekitar 30-50 centimeter.

Di Pancoran, banjir terjadi di tiga RW di Kelurahan Rawa Jati, masing-masing di RT 10/RW 01; RT 01, 10/RW 03; dan RT 02, 03, 04, 05/RW 07. Ketinggian air di wilayah ini mencapai sekitar 20-100 centimeter.

Sementara di Jakarta Timur, banjir tercatat terjadi di dua kecamatan, masing-masing di Jatinegara dan Kramatjati. Wilayah yang kebanjiran di Jatinegara terjadi di lima RW di Kelurahan Kampung Melayu, dan dua RW di Bidara Cina.

Di Kampung Melayu, banjir terjadi di RT 10, 12, 13/RW 01; RT 12, 13/RW 04; RT 10, 11/RW 05; RT 01,05, 06/RW 07; dan RT 06, 014/RW 08. Ketinggian air di wilayah ini mencapai sekitar 5-20 centimeter.

Di Bidara Cina, banjir terjadi di RT 05, 12, 15, 17/RW 07; dan RT 02, 06/RW 11. Ketinggian air di wilayah ini mencapai sekitar 20-50 centimeter.

Sementara itu, wilayah yang kebanjiran di Kramatjati terjadi di lima RW di Kelurahan Cawang, dan tiga RW di Cililitan. Di Cawang, banjir terjadi di RT 04, 05, 06, 07, 08/RW 01; RT 02, 08, 10, 11, 12/RW 02; RT 02, 04, 07, 15/RW 03; RT 01, 09, 10, 11, 12/RW 05; dan RT 01, 02, 03, 04, 05, 08, 09/RW 08. Ketinggian air di wilayah ini mencapai sekitar 60-200 centimeter.

Di Cililitan, banjir terjadi di RT 01, 03, 04/RW 06; RT 06/07; dan RT 08/RW 16. Ketinggian air di kawasan ini mencapai sekitar 10-100 centimeter.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada warga yang mengungsi. Banjir yang terjadi pada hari ini merupakan imbas dari meluapnya hulu Kali Ciliwung di kawasan Puncak, Bogor.

Pada Senin malam kemarin, ketinggian di Bendung Katulampa mencapai status siaga 1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com