Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ringkus Tiga "Bajing Loncat" Pencuri Besi Tua

Kompas.com - 11/04/2016, 16:59 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga orang "bajing loncat" berhasil diciduk polisi saat menjalankan aksinya di kawasan Jalan Logistik Semper, Tanjung Priok, Jakarta Utara beberapa waktu lalu.

Para pelaku mencuri besi tua dari sebuah truk yang melintasi kawasan tersebut.

Kasubdit III Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Eko Hadi Santoso mengatakan, para tersangka dalam menjalankan aksinya selalu mengancam para sopir truk dengan sebuah kapak apabila para korbannya mencoba menghalangi pelaku.

"Pelaku melakukan pencurian dengan kekerasan dengan menaiki truk pengangkut besi tua. Saat korban mengetahui aksinya, para pelaku mengacungkan kapak dan mengancam akan membunuh korban apabila melawan," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Senin (11/4/2016).

Eko menambahkan, ketiga pelaku diketahui berinisial AP alias Acil (21), MN (21) dan MR (25).

Selain menjadi "bajing loncat", ketiga pelaku adalah pekerja bangunan dan buruh harian lepas di kawasan tersebut.

Eko juga menyampaikan bahwa ketiga tersangka itu bukan kali ini saja menjalankan aksinya.

Menurut Eko, warga di kawasan tersebut sudah merasa resah sejak lama akan aksi para pelaku.

"Komplotan ini bukan hanya kali ini saja menjalankan aksinya. Menurut keterangan dari warga sekitar mereka sudah sering menjalankan aksi itu," kata dia.

Dari ketiga tersangka, polisi mengamankan satu buah kapak dan satu buah karung besar berisi besi tua hasil kejatahan pelaku.

Akibat perbuatannya, para pelaku terancam dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan. Mereka terancam hukuman penjara maksimal 12 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com