Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejak 6 Juli 2016, Sudah 77.868 Pemudik Kembali di Kampung Rambutan

Kompas.com - 10/07/2016, 15:53 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Puncak arus balik lebaran 2016 di Terminal Kampung Rambutan diprediksi akan terjadi pada hari ini, Minggu (10/7/2016).

Tercatat sejak tanggal 6 hingga 10 Juli pukul 14.00 WIB sudah ada 77.868 pemudik yang tiba di Ibu Kota melalui Terminal Kampung Rambutan.

"Terhitung sampai pukul 14.00 WIB ini ada 77.868 orang. Data ini dihimpun dari tanggal 6 Juli hingga sekarang," ujar Kepala Terminal Kampung Rambutan, Emiral August di lokasi, Minggu (10/7/2016).

Emiral merinci, pada 6 Juli lalu, jumlah penumpang yang tiba terdata sebanyak 9.584 orang dengan jumlah bus yang masuk 472 unit.

Di hari selanjutnya, jumlah pemudik yang tiba mengalami kenaikan hingga sebanyak 12.514 orang dengan kedatangan bus 580 unit.

Pada 8 Juli jumlah pemudik yang tiba mengalami kenaikan hingga sebanyak 20.602 orang dengan menggunakan 618 bus.

Sedangkan pada 9 Juli sampai 10 Juli pukul 08.00 WIB pagi tadi, tiba sebanyak 23.470 dengan 642 bus.

"Data rekapitulasi pada jam 14.00 WIB ini bertambah sebanyak 11.798. Jadi total 77.868 orang," ucapnya.

Ada pun jumlah pemudik yang tiba di Jakarta melalui Terminal Kampung Rambutan pada tahun lalu hingga H+9 Lebaran mencspai 315.543 pemudik.

Sementara untuk tahun ini, pemudik akan kembali berdatangan ke Ibu Kota hingga H+10 atau 17 Juli 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Polisi Buru Maling Kotak Amal Mushala Al-Hidayah di Sunter Jakarta Utara

Megapolitan
Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Polisi Selidiki Pelaku Tawuran yang Diduga Bawa Senjata Api di Kampung Bahari

Megapolitan
'Update' Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

"Update" Kasus DBD di Tamansari, 60 Persen Korbannya Anak Usia SD hingga SMP

Megapolitan
Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Bunuh dan Buang Mayat Dalam Koper, Ahmad Arif Tersinggung Ucapan Korban yang Minta Dinikahi

Megapolitan
Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com