Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menanti Sikap Ahok dan PDI-P untuk Pilkada DKI 2017

Kompas.com - 17/07/2016, 07:21 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lebaran 1 Syawal sudah berlalu. Kepastian Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama apakah akan maju pada Pilkada DKI 2017 melalui jalur independen atau partai politik masih belum terjawab.

PDI-P, satu-satunya parpol yang bisa mengusung pasangan cagub-cawagub juga belum menyebut siapa calonnya. Dua pertanyaan itu masih ditunggu-tunggu warga Jakarta.

Sebelumnya, Ahok, sapaan Basuki, akan memutuskan setelah hari raya Idul Fitri 1437 Hijriah atau setelah Lebaran. Ahok menyebut akan makan ketupat di Belitung Timur terlebih dahulu untuk memutuskan apakah akan maju melalui jalur perseorangan atau partai politik.

Namun, setelah Lebaran, dia belum menegaskan keputusannya. Malah cenderung berkilah.

"Kan sekarang masih bulan Syawal kan? Masih Lebaran," kata dia, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (15/7/2016).

Ahok menyebut dia akan halal bihalal terlebih dahulu bersama "Teman Ahok" dan tiga parpol pendukungnya, yakni Partai Nasdem, Hanura, dan Golkar. Rencananya halal bihalal dilaksanakan pada pekan depan.

"Ya kami mau diskusilah mana (kendaraan politik) yang terbaik," kata Ahok.

Teman Ahok telah mengumpulkan persyaratan satu juta data KTP. Dukungan tiga partai politik juga telah mencukupi untuk mengusung Ahok maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

PDI-P juga hingga kini belum mengumumkan bakal calon gubernur pilihannya. Djarot Saiful Hidayat, Wakil Gubernur DKI Jakarta yang juga Ketua DPP PDI-P, belum memberi bocoran calon kuatnya.

Djarot sempat menyebut PDI-P akan mengumumkan siapa calon itu setelah Lebaran. Namun, ternyata keputusan parpol pimpinan Megawati Soekarnoputri itu belum memutuskan.

"Saya pengin tanya, Lebaran di Jakarta sama kampung beda enggak ya? Kalau lebaran di tempat saya, 1 syawal sampai 30 syawal itu ya Lebaran. 1 syawal itu masih awal Lebaran," kata Djarot.

Dia mengatakan, DPP PDI-P tengah mengerucutkan nama-nama bakal calon gubernur yang ikut dalam penjaringan.

Menurut dia, DPP PDI-P berhak memasukkan nama lain selain yang mengikuti penjaringan di DPD PDI-P DKI Jakarta.

Sehingga, siapapun masih berpeluang untuk diusung oleh partai besutan Megawati Soekarnoputri tersebut.

"Sebelum mendaftar ke KPU DKI itu masih ada peluang, yang tidak ada peluang adalah ketika sudah pendaftaran. Jadi sebelum ada pendaftaran, semua peluang masih terbuka," kata mantan Wali Kota Blitar tersebut.

Tahapan Pilkada DKI Jakarta 2017

Berdasarkan agenda KPU DKI, berikut adalah tahapan Pilkada DKI Jakarta 2017:

  1. Penyerahan syarat dukungan (KTP) pasangan calon perseorangan mulai 3 Agustus sampai 7 Agustus 2016
  2. Verifikasi administrasi dukungan pasangan calon perseorangan mulai 3 Agustus hingga 12 Agustus 2016
  3. Verifikasi faktual dukungan pasangan calon perseorangan (di setiap kelurahan), mulai 21 Agustus hingga 3 September 2016
  4. Rekapitulasi dukungan pasangan calon perseorangan di tingkat provinsi mulai 16 September hingga 18 September 2016
  5. Pendaftaran pasangan calon (jalur perseorangan dan partai politik) mulai 19 September sampai 21 September 2016
  6. Pemeriksaan kesehatan pasangan calon, mulai 19 September sampai 25 September 2016
  7. Penetapan pasangan calon Pilkada DKI 2017 pada 22 Oktober 2016
  8. Pengundian dan pengumuman nomor urut pasangan calon Pilkada DKI 2017 pada 23 Oktober 2017
  9. Masa kampanye dimulai 26 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017
  10. Pemungutan suara pada 15 Februari 2017.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com