Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Moge" Akan Kawal Iring-iringan Atlet Olimpiade ke Istana Negara

Kompas.com - 23/08/2016, 16:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sepuluh motor Harley Davidson bakal mengawal iring-iringan atlet Olimpiade Rio De Janeiro, Brasil, ke Istana Presiden, Rabu (24/8/2016).

Konvoi akan dibagi dalam dua sesi, yakni pukul 17.00 sore nanti dan Rabu (24/8/2016) pagi.

(Baca juga: Ada Konvoi Kontingen Atlet Olimpiade, Polisi Siapkan Pengalihan Arus)

Khusus untuk konvoi ke Istana Negara besok, akan ditambah pengawalan 10 unit motor gede dari Ikatan Motor Indonesia (IMI).

"Pada saat rombongan konvoi menuju istana, formasi rangkaian ditambah 10 unit Harley Davidson dari IMI," ujar Kasubdit Pembinaan dan Penegakan Hukum (Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto kepada wartawan, Selasa (23/8/2016).

Rombongan mendarat Bandara Soekarno-Hatta sore ini. Rombongan akan disambut Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nachrowi setibanya di Bandara.

"Selanjutnya, rombongan akan konvoi dari bandara ke Kantor Kemenpora pada pukul 17.30 WIB," kata Budiyanto.

Rute konvoi

Untuk konvoi ke Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakpus, Rabu (24/8/2016) pukul 08.30, akan dimulai dari Gedung Kemenpora.

(Baca juga: Tiba di Tanah Air, Kontingen Atlet yang Berlaga di Olimpiade Brasil Diarak Melalui Rute Ini)

Rombongan kemudian melalui Jalan Pemuda-Jalan Asia Afrika-Pintu 1-Jalan Sudirman-Jalan Thamrin-Jalan Medan Merdeka Barat-berakhir di Istana.

Di Istana, rombongan akan diterima Presiden RI Joki Widodo pukul 10.09 WIB.

Dari Istana Negara, mereka akan kembali ke Gedung Kemenpora dengan rute Jalan Thamrin-Jalan Sudirman arah selatan-melingkar Semanggi arah barat-Skat 2 kiri-lampu merah Lapangan Tembak balik arah-berakhir di Gedung Kemenpora

(Theo Yonathan Simon Laturiuw)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com