Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Galang Dana Kampanye, Ahok Bersedia Jadi Model Baju yang Dibuat Relawannya

Kompas.com - 21/10/2016, 14:54 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, mempersilakan para relawan pendukungnya menuangkan kreativitas dan memproduksi baju untuk dijual dan menambah dana kampanye. Ahok menyatakan bersedia menjadi model untuk baju yang diproduksi relawannya itu.

Ahok membebaskan relawan pendukungnya memproduksi baju jenis apapun. Ia menyatakan tidak akan memaksa relawan untuk harus memproduksi kemeja kotak-kotak.

"Tergantung relawan jual baju pakai apa, saya pakai apa. Kalau mereka jual pakai denim, saya pakai itu jualannya. Kalau pakai kaus, ya kaus. Yang penting ada sumbangan buat saya," ujar Ahok, saat kunjungan ke Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (21/10/2016).

(Baca: Ahok: Semua Uang Masuk dan Jadwal Kampanye Diatur "Teman Ahok" )

Menjual baju dan merchandise lainnya merupakan salah satu dari sejumlah cara yang diwacanakan Ahok untuk menggalang dana kampanye. Cara lain yang akan dilakukannya adalah makan bersama yang dikenai tarif.

(Baca: Relawan Cagub-Cawagub DKI Wajib Didaftarkan ke KPUD)

Pada kesempatan sebelumnya, Ahok mengatakan bahwa seluruh arus pemasukan dana kampanye diatur relawan "Teman Ahok".

 

Tak hanya itu, Teman Ahok juga akan mengatur jadwal kampanye mantan Bupati Belitung Timur tersebut.

Partai politik pengusung, kata dia, juga harus mengoordinasikan jadwal kampanye dengan Teman Ahok.

"Yang penting semua pemasukan, pengaturan jadwal (kampanye) ini, harus melalui Teman Ahok. Ini yang penting. Kalau enggak, tabrakan nanti," kata Ahok, di Sekretariat Teman Ahok, Graha Pejaten, Jakarta Selatan, Sabtu (1/10/2016).

 
Kompas TV Ahok Tetap Libatkan Teman Ahok saat Kampanye


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com