Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susuri Kali Pesanggrahan, Sandiaga Terkagum-kagum

Kompas.com - 20/11/2016, 18:07 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, naik perahu karet bersama sejumlah relawannya untuk menyusuri Kali Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Minggu (20/11/2016) siang.

Sembari mengenakan rompi pelampung, Sandi melihat-lihat kondisi di sekeliling kali Pesanggrahan hingga merasa kagum.

"Saya lihat tadi ada ikan, bagus banget sungai atau Kali Pesanggrahan ini dirawat dengan kearifan lokal. Menurut saya, semangat Babeh Idin, yang merawat kali ini, perlu diteruskan," kata Sandi.

Babeh Idin merupakan seorang pegiat lingkungan yang aktif membentuk komunitas Sangga Buana serta mempelopori terbentuknya hutan kota di dekat kali Pesanggrahan. Pria dengan nama asli Chaerudin ini turut menemani Sandi sepanjang menyusuri kali Pesanggrahan.

Sandi sempat membandingkan kondisi Kali Pesanggrahan dengan Kali Krukut, tempat yang pernah dia datangi sebelumnya. Menurut Sandi, kondisi keseluruhan Kali Krukut lebih buruk ketimbang kali Pesanggrahan. Sampah juga lebih banyak didapati di Kali Krukut.

"Saya sudah dua kali turun lihat kali, yang ini bersih kalinya. Kalau yang pertama di Kali Krukut itu lebih parah, banyak limbahnya. Kali ini soalnya dirawat sama Babeh Idin dan komunitas Sangga Buana, komunitas binaannya Babeh," tutur Sandi.

Pada saat bersamaan, Babeh Idin berharap Sandi dapat mendukung upaya pelestarian lingkungan di Jakarta. Secara khusus, Babeh Idin menyinggung tentang bantuan untuk pengerukan kali Pesanggrahan dengan tetap menjaga alur kali yang berkelok-kelok.

"Kalau mau bantu kami, bantu dukungan saja, perjuangan kami itu dihargai. Enggak usah dibayar, cukup dijaga saja peradaban sungai. Kali juga jangan dipancang, maksud gue, dibantu pembersihan kali dengan memperhitungkan kearifan lokal juga," ujar Babeh Idin.

 

Kompas TV Sandiaga Uno Tanda Tangani Kontrak Politik dengan Nelayan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

KASN Telusuri Status Cuti Supian Suri Saat Datang ke Kantor PAN

Megapolitan
Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Soal Duet Keponakan Prabowo dan Kaesang di Pilkada DKI, PSI: Untuk Meramaikan Suasana Saja

Megapolitan
Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Besi Ribar yang Jatuh di Lintasan MRT Masih Dievakuasi

Megapolitan
BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

BNNP DKI Jakarta Musnahkan 3.449,7 Gram Barang Bukti Narkotika

Megapolitan
Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Polisi: Besi Ribar yang Jatuh Mengenai Gerbong Kereta MRT

Megapolitan
Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Menantu di Jakbar Diduga Aniaya Mertuanya karena Permasalahan Pembayaran Gaji ART

Megapolitan
Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Bandar Narkoba di Pondok Aren Diduga Masih Dalam Pengaruh Sabu Sebelum Tewas Dalam Toren Air

Megapolitan
Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Operasional MRT Jakarta Dihentikan Sementara, Penumpang yang Sudah “Tap In” Bisa Minta Pengembalian Dana

Megapolitan
Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Fasilitas Publik di Jaktim Sudah Baik, tapi Masih Perlu Pembenahan

Megapolitan
MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

MRT Jakarta Pastikan Tidak Ada Korban Insiden Jatuhnya Besi Ribar ke Jalur Kereta

Megapolitan
KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

KPU Tidak Persoalkan Pemasangan Spanduk hingga Baliho Bacawalkot Bogor Sebelum Masuk Masa Kampanye

Megapolitan
Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Kaesang Digadang Jadi Cawagub Jakarta, Pengamat: Sekelas Ketua Umum dan Anak Presiden Minimal Cagub

Megapolitan
Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Penahanan Ditangguhkan, Eks Warga Kampung Bayam Kena Wajib Lapor

Megapolitan
Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Warga Dengar Suara Dentuman dan Percikan Api Saat Besi Crane Timpa Jalur MRT

Megapolitan
Pemprov DKI Bangun Saluran 'Jacking' untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Pemprov DKI Bangun Saluran "Jacking" untuk Atasi Genangan di Jalan Ciledug Raya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com