Dana Kampanye Anies-Sandi Banyak Digunakan untuk Sosialisasi dan Logistik

JAKARTA, KOMPAS.com - Bendahara umum tim pemenangan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Satrio Dimas Aditiyo, mengatakan bahwa dana kampanye pasangan nomor pemilihan tiga itu banyak digunakan untuk sosialisasi dan logistik kampanye.

"Komponen terbesar logistik dan sosialisasi ke bawah," kata Satrio, usai melaporkan sumbangan kampanye Anies-Sandi ke KPU DKI, di Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2016).

(Baca: Sumbangan Kampanye Anies-Sandi Rp 35,6 Miliar, Hampir "Semua" dari Sandiaga)

Sumbangan dana kampanye Anies-Sandi mencapai Rp 35,6 miliar. Rinciannya berasal dari Partai Gerindra Rp 750 juta dan PKS Rp 350 juta.

Adapun Anies menyumbang Rp 400 juta dan Sandi menyumbang lebih dari Rp 34 milar.

Satrio menuturkan, pihaknya tengah menyiapkan kampanye yang mengundang massa dalam skala besar. Rencananya, kampanye akbar itu akan digelar pada pertengahan Januari 2017.

"Kami sedang merumuskan kampanye kreatif. (Lokasinya) masih akan kami rapatkan internal," ujar Satrio.

(Baca: Prabowo Akan Turun Langsung Kampanyekan Anies-Sandiaga)