Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kubu Romi Merapat, Djarot Harap Bisa Satukan Kepengurusan PPP

Kompas.com - 28/03/2017, 23:26 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku senang karena Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Romahumurziy atau Romi merapat untuk mendukung dirinya dan pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Dia juga berterima kasih karena PPP kubu Romi mendukungnya.

"Ya Alhamdulillah kalau PPP Romi merapat," ujar Djarot di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (28/3/2017).

Dengan merapatnya PPP kubu Romi, Djarot berharap, dia dan Ahok bisa menyatukan dualisme kepemimpinan di tubuh partai tersebut. Sebab, PPP kubu Djan Faridz sudah sejak awal sudah mendukung Ahok-Djarot.

"Kami sangat berterima kasih sehingga PPP Djan dan Romi menjadi bersatu. Ini suatu awal yang baik dan membangun tali silaturahim yang baik. Kami berharap menyatukan berbagai macam persepsi yang saat ini berkembang," kata Djarot.

DPW PPP DKI Jakarta kubu Romi berencana untuk mendeklarasikan dukungan mereka untuk Ahok-Djarot pada Minggu (26/3/2017). Namun, dukungan tersebut ditunda karena alasan teknis.

(Baca juga: Jika Mendukung Ahok-Djarot, PPP Kubu Romi Bisa "Counter" Isu SARA)

Meski demikian, Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abdul Azis mengatakan, penundaan deklarasi tersebut tidak memengaruhi arah dukungan partai itu karena sudah memiliki alasan kuat untuk mendukung Ahok-Djarot.

Azis memastikan, deklarasi dukungan akan segera dilakukan dalam waktu dekat. Namun dia belum memastikan waktu dukungan tersebut.

"Waktunya nanti dikabari supaya tidak missed jadwal," ujar Azis, Senin (27/3/2017).

PPP kubu Romi merupakan salah satu partai politik pengusung Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni pada putaran pertama Pilkada DKI Jakarta 2017. Pasangan Agus-Sylvi tidak lolos ke putaran kedua.

Sementara itu, PPP kubu Djan Faridz sudah mendukung Ahok-Djarot sejak putaran pertama Pilkada DKI Jakarta 2017.

(Baca juga: Akhir Pekan Ini, PPP Tentukan Dukungan Pilgub DKI )

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com