Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Jenguk Relawannya setelah Operasi Bibir Sumbing

Kompas.com - 31/03/2017, 11:20 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menjenguk seorang relawannya pasca dioperasi bibir sumbing di Klinik Hayandra di Jalan Kramat 6, Jakarta Pusat. Relawan tersebut bernama Hendar (20), dan merupakan peserta OK OCE.

Hendar kebetulan mendapat bantuan operasi pihak klinik tersebut. Kebetulan dokter klinik tersebut adalah kenalan Sandiaga Uno.

"Hari ini saya ingin melihat salah satu relawan yang baru saja dioperasi bibir sumbing, bekerja sama dengan Dokter Karina," kata Sandiaga, kepada awak media, di klinik tersebut, Jumat (31/3/2017).

Sandiaga bercerita, relawannya Hendar itu sebenarnya sudah pernah melakukan operasi bibir sumbing. Namun, operasi sebelumnya belum baik. Ia berharap operasi kali ini bisa membawa perubahan bagi Hendar.

"Akan sangat mudah kalau operasi (sebelumnya) disempurnakan. Sehingga suaranya bisa didengar dengan baik," ujar Sandiaga.

Cawagub DKI nomor pemilihan tiga itu berharap, jika Hendar bisa sembuh, relawan yang ikut program OK OCE dengan berjualan baju itu bisa semakin baik menjalani usahanya. (Baca: "Kami Harap Pak Sandiaga Realisasikan Kembali Rumah Deret")

Dokter Karina mengatakan, operasi kali ini untuk merekonstruksi mulut Hendar yang mengalami sumbing. Bagian langit-langit mulut Hendar juga bolong. Sehingga jika makan, makanan bisa masuk ke hidung. Menurutnya, operasi Hendar telah selesai berjalan.

"Kita betulkan karena fungsinya terganggu. Langit-langitnya bolong jadi suaranya sengau. Hari ini dibuka jahitannya," ujar Karina.

Kompas TV Sandiaga Hadiri Rakernas HIPMI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com